KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sebagai upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 di Kota Kediri, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) akan melakukan pengawalan penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 di setiap acara di Kota Kediri yang sekiranya akan mendatangkan banyak massa.
Termasuk acara Dhoho Street Fashion di Kawasan Wisata Goa Selomangleng, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri dan lomba burung di Taman Tirtayasa yang digelar pada Minggu (22/11/2020) lalu.
BACA JUGA:
- Koordinasi Reviu Masterplan Smart City, Diskominfo Kota Kediri Undang Tim Pelaksana dari Setiap OPD
- Kediri Jadi Kota dengan Inflasi Terendah di Jawa Timur pada April 2024, Zanariah Sampaikan Apresiasi
- Zanariah Terima LHP LKPD 2023, Kota Kediri Pertahankan Opini WTP 10 Kali Beruntun
- Arahan Pj Wali Kota Kediri di Sosialisasi Penilaian Mandiri dan Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi
Alfan Sugiyanto, Kepala Bidang P2P Dinkes Kota Kediri mengatakan, langkah tersebut ditempuh untuk mengantisipasi dan menekan serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19 khususnya di titik potensi terjadinya banyak orang berkerumun.
"Tindakan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan melakukan pengawasan kegiatan yang berpotensi timbulnya banyak kerumunan, akan terus dilakukan. Di antaranya memberikan imbauan wajib memakai masker, pengecekan sanitasi cuci tangan di tempat, dan penanda area jaga jarak serta pembatasan jumlah peserta," kata Alfan Sugiyanto, Senin (23/11/2020).
Menurut Alfan, berkaitan dengan Dhoho Street Fashion yang baru digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, sebelumnya berbagai persiapan medis sudah dilakukan, yakni pemberlakuan rapid test.
"H-1 baik itu para model dan pengisi acara kami lakukan pemeriksaan atau diagnosis kesehatan melalui pengambilan sampel darah (rapid test)," urainya.
Klik Berita Selanjutnya