BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Asap dan api ditemukan di sekitar bibir pantai di Desa Tolbuk, Kecamatan Klampis, Kabupaten Bangkalan. Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Klampis AKP Bidarudin saat melakukan pengecekan langsung ke lapangan, Senin (14/12/2020) sekitar pukul 11.00 WIB.
Berdasarkan hasil pantauannya, Bidarudin mengaku tidak bisa memastikan apakah asap dan api tersebut merupakan sebuah gas alam atau bukan. Hanya saja menurutnya, cairan yang keluar dari celah batu tersebut menimbulkan efek panas dan menimbulkan api saat tertiup angin pantai.
Baca Juga: Dukung Program KPN, Kapolres Bangkalan Gelar Tanam Jagung Bersama Forkopimda dan Petani
"Saya bukan ahlinya, jadi tidak bisa memastikan itu gas atau bukan, yang jelas api muncul bukan karena disulut, tapi muncul sendiri," ujarnya.
"Kemarin saya coba mengorek dengan ranting kayu, ternyata ujung kayu itu langsung terbakar, berarti kan ada apinya," tambahnya saat dikonfirmasi, Selasa (15/12/2020).
Baca Juga: Peringati HUT ke-73 Humas Polri, Polres Bangkalan Gelar Donor Darah
Dirinya mengungkapkan, awal temuan fenomena tersebut berada di satu titik. Namun, saat dalam perjalanan pulang pihaknya menemukan satu titik lainnya yang berjarak tidak jauh dari titik pertama.
"Awalnya ada satu titik. Tapi saat kami pulang, kaki kiri saya menyentuh batu dan muncul asap lain. Sekitar satu meter dari jarak titik pertama. Jadi ada dua titik kemarin yang ditemukan," jelasnya.
Atas kejadian ini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Muspika Kecamatan Klampis, kepala desa, serta tokoh masyarakat untuk menindaklanjuti temuan tersebut agar mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Pria Penjaga Kandang Ayam di Bangkalan Tewas Terbakar
"Kalau untuk police line belum kami pasang, karena apinya juga kecil. Selain itu, letaknya ada di bibir pantai yang mana bukan menjadi tempat lalu lalang warga," pungkasnya. (ida/uzi/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News