SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Paslon Ahmad Muhdlor - Subandi (Gus Muhdlor - Subandi) resmi ditetapkan sebagai Bupati dan Wabup Terpilih hasil Pilbup Sidoarjo 2020.
Penetapan dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo dengan menggelar rapat pleno terbuka, di Hotel Fave, Jumat (22/1) sore.
Baca Juga: Gus Muhdlor Sesalkan Kesaksian Pegawai DJP
Rapat pleno terbuka itu dihadiri Forkopimda Sidoarjo. Usai penetapan, KPU Sidoarjo bakal mengirimkan berkas pengajuan hasil penetapan ini ke DPRD Sidoarjo.
"Setelah dipastikan tidak ada gugatan maupun sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) atau gugatan terhadap hasil pilkada, maka pemenang sudah bisa ditetapkan hari ini. Kami pun sudah menerima surat bebas gugatan dari MK pada 20 Januari 2021 kemarin," ucap Ketua KPU Sidoarjo, M Iskak.
Menurut Iskak, dalam acara penetapan itu, pihaknya juga mengundang dua paslon lainnya. Namun kedua paslon tersebut tidak hadir. Satu paslon beralasan sedang ada acara di luar kota. Satu paslon lainnya tidak memberikan konfirmasi terkait ketidakhadirannya.
Baca Juga: Rutan Perempuan Kelas IIA Surabaya Mulai Sosialisasikan Tahapan Pilkada 2024 ke Warga Binaan
"Kami berterima kasih ke semua pihak yang turut menyukseskan Pilkada Sidoarjo. Kami pun segera mengusulkan pengesahan pelantikan ke DPRD Sidoarjo," jlentreh Iskak.
Iskak memaparkan, jika tidak ada halangan, pelantikan Gus Muhdlor - Subandi bakal digelar pada 17 Februari 2021 mendatang. Pelantikannya dilaksanakan oleh Gubernur Jatim. "Karena soal pelantikan itu kewenangan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Gubernur Jatim," tegasnya.
Sementara itu, Bupati Sidoarjo Terpilih, Gus Muhdlor usai penetapan menegaskan, kemenangan Pilkada 2020 bukanlah kemenangan miliknya maupun Subandi.
Baca Juga: Sidang Korupsi Insentif ASN BPPD Sidoarjo: Gus Muhdlor Siap Buka-Bukaan soal Uang di Rekeningnya
"Hasil pilkada ini bukan kemenangan kami. Ini adalah kemenangan seluruh masyarakat Sidoarjo," cetus Gus Muhdlor.
Karena itu, alumnus FISIP Unair ini mengajak seluruh pihak untuk bersatu dan bersama-sama membangun Sidoarjo agar menjadi lebih baik lagi. Apalagi, kontestasi pilkada sudah selesai.
"Sekarang saatnya bersatu membangun Sidoarjo agar lebih Maju, Aman dan Sejahtera (MAS). Calon lainnya sudah legowo. Semua ksatria. Kami bertekad langsung tancap gas. Terutama percepatan realisasi 17 program yang sudah disampaikan saat kampanye," tandas Gus Muhdlor didampingi Subandi.
Baca Juga: Sidang Lanjutan Bupati Nonaktif Sidoarjo, Penasihat Hukum Klaim Puluhan Saksi Tak Berhubungan
Ia menambahkan, pihaknya juga akan banyak merajut komunikasi politik. Sasarannya terutama ketua fraksi dari berbagai partai politik di Sidoarjo. “Sekadar berbincang bincang. Kami ingin memastikan program kami dapat tereksekusi dengan baik. Karena itu perlu komunikasi,” tuturnya.
Gus Muhdlor juga menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja dari penyelenggara pemilu, yakni KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sidoarjo. "Saya kira apa yang dilakukan KPU Sidoarjo hari ini sudah bagus sekali. Sesuai dengan prosedur," tandasnya.
Diketahui dalam Pilbup Sidoarjo, 9 Desember 2020 lalu, Gus Muhdlor-Subandi yang diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan didukung Partai NasDem ini meraih kemenangan dengan meraup 387.766 suara atau 39,8 persen dari suara sah yang masuk. (sta/ian)
Baca Juga: Nama Gus Muhdlor Kerap Dicatut Sopir Pribadi dalam Kasus Pemotongan Insentif ASN BPPD Sidoarjo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News