PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama ke-95 tahun, Pengurus Cabang Ansor dan Ketua PCNU Bangil menggelar santunan kepada 100 anak yatim piatu. Acara tersebut digelar di Aula Anisah Fondation, Kiduldalem, Bangil, Pasuruan, Ahad (31/01).
Tampak dalam pemberian santunan tersebut di antaranya, Ketua PCNU Bangil H. M. Shobri Sutroyono, Anggota DPR RI Hj. Anisah Syakur yang juga Ketua Muslimat PCNU Bangil, Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan H. Saad Muafi yang juga Ketua PC Ansor Bangil, dan tokoh sepuh atau senior PCNU Bangil KH. Ahmad Rifa'i.
BACA JUGA:
- Jelang Pilkada, Ketua MWC NU Gempol Ajak Masyarakat Perhatikan Bibit, Bebet, dan Bobot Bakal Calon
- Di Pamekasan, Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Datang ke TPS pada 14 Februari 2024
- Gus Wildan Buka Expo Harlah NU 101 yang Diadakan MWC NU Gempol
- Peduli Palestina, LAZISNU PCNU Bangil Galang Donasi hingga Kumpulkan Rp305.129.000
Dalam kesempatan itu, H. M. Shobri mengajak kepada seluruh elemen pengurus NU untuk bersinergi berjuang di era pandemi, dengan memikirkan nasib warga nahdliyin. Yaitu, dengan berlomba-lomba dalam kebaikan, menebar sedekah kepada anak yatim, serta kaum dluafa'.
"Di era pandemi ini kita harus selalu ada, saat warga membutuhkan," jelas dia kepada HARIAN BANGSA di lokasi.
Abah Shobri, panggilan akrab bapak angkat Gus Muhdlor -Bupati Terpilih Sidoarjo- itu juga menekankan kepada pengurus NU Bangil, untuk selalu menunjang kebutuhan ekonomi masyarakat. "Kita harus berjuang agar ekonomi masyarakat ini bisa pulih dan pandemi bisa berakhir," tandasnya.
Senada disampaikan Anisah Syakur, bahwa perjuangan NU tidak hanya sebatas bagi-bagi santunan untuk anak yatim. Menurutnya, NU khususnya Ansor, harus selalu ada saat masyarakat membutuhkan.
Anisah berharap kepada para kader Ansor yang telah dilantik selalu menjadi garda terdepan untuk kepentingan umat di masa pandemi. "Bagaimana pun pemuda itu adalah pemimpin masa depan, jadi sebagai pemimpin, kegiatan Ansor harus bisa menyentuh kepada kebutuhan masyarakat," pungkasnya. (afa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News