Pedagang di Sentra Wisata Kuliner Tandes Resah, Barang Dagangannya Kerap Raib

Pedagang di Sentra Wisata Kuliner Tandes Resah, Barang Dagangannya Kerap Raib Sentra Wisata Kuliner Tandes dan lapak Sueb yang dibobol pencuri (foto kanan).

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Tidak semua Sentra Wisata Kuliner (SWK) yang dibina Dinas Koperasi Pemkot Surabaya terjamin keamanannya, terutama bagi pedagang yang menempati lapaknya.

Hal ini diakui salah satu pedagang di SWK Tandes, Sueb. Ia mengeluh karena barang-barang dagangannya raib diambil orang tak dikenal. Diduga kejadian raibnya barang dagangan ini terjadi waktu subuh, saat para pedagang akan bersiap membuka lapaknya.

Baca Juga: Maling Motor Kian Nekat, Sasar Parkir Kafe di Pucang Surabaya

"Meski barang yang diambil nilainya tidak seberapa, seperti beberapa LPG, dan produk minuman kemasan, tapi raibnya barang-barang milik pedagang SWK seringkali dialami pedagang. Sudah Sepi pembeli karena pandemi dan PPKM, barang-barang dagangan sering hilang," ungkap warga Balongsari ini kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (3/2/2021).

"Kami hanya resah saja jika terus-terusan dibiarkan terjadi seperti ini tanpa ada tindak lanjut pengurus SWK dan Dinkop. Saya sudah melaporkan ke pengurus, tapi belum ada respons dari pengurus dan dinkop terkait solusi atas peristiwa ini. Jika memang tidak ada solusi, ya saya akan laporkan ke pihak yang berwenang," tegas pria yang juga berprofesi sebagai Modin dan Ketua RT ini.

Ia berharap ke depan Dinkop Surabaya memperhatikan kenyamanan dan keamanan para pedagang yang menempati SWK. Karena selama ini para pedagang juga rutin membayar retribusi.

Baca Juga: Ramai Pengunjung, Kepo Market Sukses Gelar Bazar UMKM

"Kewajiban dan hak harusnya seimbang. Saya dan kawan-kawan pedagang ini juga rutin kok memberikan kontribusi bulanan dan retribusi baik ke pengurus dan dinkop. Tapi hak kami sebagai pedagang, paling tidak rasa aman dan nyaman kami berdagang bagaimana?," ujarnya.

Sementara Widyajeng, pegawai dinkop bidang mikro yang ditugasi di SWK Tandes saat dikonfirmasi berjanji, pihaknya akan segera mengumpulkan para pedagang untuk melakukan musyawarah guna mencari solusi terkait permasalahan tersebut.

"Ya nantinya ada mediasi agar ketemu semua para pedagang yang ada ini, dan bisa dibicarakan secara musyawarah antar semuanya," pungkas Ajeng, panggilan akrab Widyajeng.

Baca Juga: Gagal Curi Sepeda Angin, Pria Tanpa Identitas Tewas Dihakimi Warga di Surabaya

Sekadar diketahui, Sentra Wisata Kuliner (SWK) Tandes adalah satu dari 49 SWK binaan dinkop yang ada di Surabaya saat ini. SWK Tandes terletak persis di samping Halaman Kecamatan Tandes.

Keberadaan SWK Tandes sangat strategis di antara jalan raya yang menghubungkan pusat pergudangan Margomulyo dan jalan pengubung perbatasan Surabaya Gresik. (nf/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mobil Angkot Terbakar di Jalan Panjang Jiwo, Sopir Luka Ringan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO