PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Kantor Sekretariat Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB), dan Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB), serta Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) di Kabupaten Pamekasan menyediakan tempat karantina dan isolasi mandiri bagi pasien Covid-19.
Ruang karantina dan isolasi itu ditempatkan di sekretariat FRPB yang beralamat di Jalan Pintu Gerbang IV A Blok Klompang No. 12. Bahkan FRPB dan rapi-pamekasan" rel="tag">RAPI Pamekasan juga menyiapkan logistik mandiri bagi pasien Covid-19 yang menjalani karantina.
Baca Juga: Hadapi Perubahan Iklim, IGI dan FPRB Pamekasan Tanam Ribuan Bibit Mangrove Bersama Pelajar
Salah satunya adalah Wika Wira (30), warga Bugih yang baru tiba dari DKI Jakarta. Ia menjalani isolasi karena hasil test rapid antigen-nya positif.
"Wira melakukan isolasi mandiri di Sekretariat FPRB, karena di rumahnya tidak memungkinkan untuk melakukan karantina mandiri," tutur Budi Cahyono, Ketua FPRB Kabupaten Pamekasan yang juga mengomandani FPRB dan rapi-pamekasan" rel="tag">RAPI Pamekasan.
Budi mengatakan, Wira sudah 8 hari menjalani isolasi. "Besok akan dilakukan tes swab untuk mengetahui keadaan kondisinya," ujarnya saat meninjau pengecekan kesehatan Wira oleh petugas Puskesmas Kowel, Rabu (17/02/21).
Baca Juga: Peringati Hari Sejuta Pohon, FRPB Pamekasan Tanam Cemara Udang di Pantai Jumiang
Wira sendiri termasuk pasien Covid-19 tanpa gejala karena selama menjalani isolasi tak mengalami keluhan. "Untuk keluarga memang kami larang menemui pasien, cukup berkomunikasi dengan media telepon agar benar-benar terisolasi untuk memutus penyebaran pandemi Covid-19," tukasnya. (yen/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News