PASURUAN KOTA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa Provinsi Jatim telah mendapat amanah Presiden Jokowi untuk melaksanakan Perpres No. 80 Tahun 2019. Pada Perpres tersebut, Bromo, Tengger, dan Semeru (BTS) menjadi salah satu prioritas pembangunan di Jatim.
BTS ini berada dalam empat kabupaten, yaitu Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang. Berdasarkan letak geografis, Kota Pasuruan memiliki letak yang strategis dilewati daerah-daerah penyangga Kawasan BTS tersebut.
Baca Juga: Dukungan Para Pekerja MPS Brondong Lamongan untuk Menangkan Khofifah di Pilgub Jatim 2024
Maka, mantan Mensos itu mengharapkan Kota Pasuruan sebagai hub-nya Kawasan BTS. Artinya Kota Pasuruan sebagai kota perlintasan yang bisa ikut mengembangkan BTS.
“Meskipun investasi akan banyak di Kabupaten Pasuruan terkait Perpres No. 80 Tahun 2019, tapi Kota Pasuruan bisa jadi hub-nya BTS,” jelas Khofifah saat menghadiri Sertijab Wali Kota Pasuruan dari Plh Wali Kota Pasuruan Anom Suraho, S.H., M.Si. kepada Wali Kota Pasuruan terpilih H. Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, S.S.T.P., M.Si., di Gedung DPRD Kota Pasuruan, Senin (1/3) malam.
Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo
Menurut Khofifah, guna mewujudkan hal tersebut, Kota Pasuruan bisa belajar dari Singapura. Dengan area wilayah yang kecil, tetapi memiliki power, efektivitas kinerja pemerintah, dan seluruh private sector saling bersinergi.
Melihat pemaparan yang disampaikan Wali Kota Pasuruan terkait penjabaran program dan pemetaan wilayahnya dengan baik, Khofifah mengaku optimistis bahwa Kota Pasuruan bisa sebagai hub-nya BTS.
“Dari peta-peta yang detail disampaikan Wali Kota Pasuruan, maka BTS hub-nya bisa di Kota Pasuruan,” jelas gubernur perempuan pertama di Jatim ini.
Baca Juga: Survei Poltracking Terbaru, Khofifah-Emil Melejit Tinggalkan Risma-Hans dan Luluk-Lukman
Khofifah menambahkan, untuk memperkuat sebagai hub-nya, Kota Pasuruan bisa menyiapkan wisata budaya. Itu akan menjadi kekuatan hubnya BTS.
Bagaimana respons Gus Ipul? Seperti diberitakan BANGSAONLINE.com, mantan Wakil Gubernur Jatim itu menyatakan optimisme guna menjawab semua tantangan yang ada di Kota Pasuruan dengan slogan “Pasuruan Kota Madinah”. Artinya bahwa Pasuruan Kota Maju Ekonominya, Indah Kotanya, Harmonis Warganya.
Baca Juga: Dispendikbud Kota Pasuruan Gelar Apresiasi Merdeka Belajar Tingkat SD dan SMP 2024
Untuk mewujudkannya, Gus Ipul akan memulai dengan menjalankan 9 prioritas program kerja dalam 99 hari kerja kepemimpinannya. Sebagai contoh, percepatan penanganan Covid-19, peningkatan Kelas RS Purut dan Faskes lainnya, rintisan SMART City dan penyiapan Wifi Gratis Sarana Pembelajaran Daring, mengintegrasikan area Alun-alun, masjid, kawasan perdagangan dan jasa. (tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News