dr. Aslichul Alif, M.Kes (paling kiri) saat hadiri launching Pogram 99 Hari Nawa Karsa dari Bupati Gresik Gus Yani. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Ada pemandangan menarik pada launching program 99 hari Nawa Karsa Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani, S.E., dan Wabup Dra. Hj. Aminatun Habibah, M.Pd., di depan Pendopo Kabupaten Gresik, Selasa (2/3/2021).
Dari sejumlah masyarakat yang hadir, juga tampak dr. Asluchul Alif, M.Kes. Dia adalah Calon Wakil Bupati Gresik 2020 pasangan Cabup Moh. Qosim pada Pilkada 2020 lalu, yang notabene rival dari pasangan Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah.
BACA JUGA:
- Dianggap Langgar SE Kemendagri, Pemkab Gresik Tunggu Keputusan soal Keabsahan Mutasi 147 Pejabat
- Komunikasi Perdana 7 Parpol Jelang Pilkada Gresik, Anha: Kemungkinan tak Usung Incumbent
- PDIP Gresik Tak Bisa Pastikan Gus Yani Kembali Duet dengan Bu Min di Pilkada 2024, Mengapa?
- Gus Yani Tetap Gandeng Bu Min di Pilkada Gresik 2024
Selain dr. Alif, sejumlah pimpinan partai politik juga hadir dalam launching tersebut. Di antaranya, Ketua DPC PPP Achmad Nadir, Ketua DPD Nasdem Syaifual Anwar, dan Ketua DPC PD Eddy Santoso.
Acara ini juga dihadiri oleh Ketua MUI Gresik KH. Mansoer Sodiq, Ketua PCNU KH. Khusnan Ali, beberapa pimpinan organisasi masyarakat, serta seluruh anggota Forkopimda atau yang mewakili, Pj. Sekda Gresik Abimanyu Poncoatmojo Iswinarno, kepala OPD, pimpinan BUMD, dan camat se-Kabupaten Gresik.
Launching program 99 hari Nawa Karsa itu diawali dengan pemberian santunan kepada sejumlah anak yatim piatu di Kabupaten Gresik.
Selanjutnya Gus Yani memaparkan program-program Nawa Karsa menuju Gresik Baru ini yang berisi 9 langkah.
"Misi utama untuk Mewujudkan Gresik Baru Yang Mandiri, Sejahtera, Berdaya Saing, dan Berkemajuan Berlandaskan Akhlakul Karimah. Dari visi misi tersebut kemudian di intisarinya dan menjadi program 99 hari kerja Pertama Gus Yani – Bu Min," katanya.
"Untuk menciptakan tata Kelola yang dinamis dan transparan menuju Good and Clean Government, kami akan membangun Gresikpedia. Kami akan berkolaborasi dengan berbagai komunitas untuk media sinkronisasi data dan integrasi sistem informasi menuju sistem satu data rujukan yang dapat diakses oleh seluruh warga Kabupaten Gresik (One Data, One Portal, and Open Access)," bebernya.
Gus Yani juga akan memberikan santunan kehormatan kepada 1.000 hafiz sebagai bentuk apresiasi dan menjaga identitas Gresik sebagai kota religius. Program tersebut nantinya juga dikembangkan untuk menjangkau guru ngaji, marbot masjid dan musala, penjaga makam, situs religi, dan situs budaya.
"Prioritas kami dalam 99 hari pertama, dalam rangka membangun Gresik Baru adalah dengan melakukan perbaikan kualitas air PDAM," jelasnya.
