GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) meluncurkan Unit Reaksi Cepat Aplikasi Layanan Pengaduan Pengguna Jalan (URC-Apalan) untuk perbaikan jalan rusak di ruas jalan kabupaten di Jalan Mayjend Sungkono Desa Segoromadu, Kecamatan Kebomas, Selasa (23/3/2021).
URC-Apalan merupakan tim yang dibentuk oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik untuk menangani kerusakan jalan se-Kabupaten Greak, baik status jalan kabupaten maupun eks jalan poras desa (JPD).
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
Tampak hadir dalam peluncuran tersebut, yakni Ketua DPRD Gresik Moch. Abdul Qodir, Kapolres Gresik AKBP Arief Futrianto, Dandim 0817/Gresik Letkol Inf. Taufik Ismail, Kepala DPUTR Gresik Gunawan Setijadi, Kabid Bina Marga Dianita Anggraini, beserta sejumlah kepala OPD.
Bupati Gus Yani dalam sambutannya menyatakan, peluncuran URC-Apalan ini sebagai bentuk responsif Pemkab Gresik terhadap keluhan dan pengaduan masyarakat soal kerusakan jalan, baik jalan kabupaten maupun eks JPD. "Saya berharap peluncuran aplikasi URC-Apalan jangan hanya seremonial layanan pengaduan jalan rusak namun tak ada eksekusi dan tidak ada tindakan nyata," pesannya.
Karena itu, Bupati Gus Yani meminta setelah diluncurkan jika ada laporan kerusakan jalan dari masyarakat, URC harus siap melakukan perbaikan. "Semua tim URC siap?," tanya Bupati Gus Yani yang disambut kata siap secara serentak oleh puluhan tim URC-Apalan yang hadir.
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Bupati Gus Yani mengaku telah berbincang dengan Ketua DPRD Gresik Moch. Abdul Qodir agar tenaga tim URC ditambah, sehingga ada langkah cepat untuk menangani kerusakan jalan. "Saya tak menginginkan masyarakat Gresik kena kecelakaan (laka) karena jalan rusak, terlebih saat musim hujan seperti ini. Untuk itu, URC-Apalan harus cepat lakukan perbaikan kerusakan jalan," pintanya.
"Sebagai pemerintah daerah harus siap, dan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat," sambungnya.
Bupati Gus Yani juga meminta agar mindset dalam bekerja memberikan layanan kepada masyarakat diubah. "Mindset harus berubah. Jangan sampai ada jalan rusak, alasan anggaran tak ada ya sudah. Jangan sampai," katanya.
Baca Juga: Di Ponpes Tanbihul Ghofilin, Plt Bupati Gresik Sosialisasikan Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak
"Jika ada komunikasi dengan masyarakat akan ada sinergisitas luar biasa antara pemerintah dan masyarakat," tambahnya.
Bupati Gus Yani berjanji dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)-Perubahan 2021 akan ada tambahan anggaran untuk perbaikan kerusakan jalan. "URC-Apalan harus bergerak cepat. Jangan khawatir kami berdua akan duduk bersama soal anggaran. Dengan tim kompak, Insya Allah tak akan ada jalan rusak lagi di Kabupaten Gresik," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, DPUTR Gresik saat ini tengah menangani jalan kabupaten se-Kabupaten Gresik dengan panjang sekitar 524 km dan eks JPD. Untuk JPD sendiri se-Kabupaten Gresik ada 160 ruas.
Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024
Sementara itu, Kepala DPUTR Gresik Gunawan Setijadi mengatakan bahwa peluncuran URC-Apalan akan menindaklanjuti kerusakan jalan. "Untuk itu, diharapkan masyarakat lapor kalau ada jalan rusak. Biar cepat ditangani," imbaunya.
Menurut Gunawan, DPUTR Gresik saat ini memiliki 6 tim URC. Satu tim URC wilayah Gresik Selatan, dua tim URC wilayah Gresik Tengah, satu tim URC wilayah Gresik Utara, satu tim URC malam, dan satu tim URC Bawean.
"Tim ini dibentuk dalam rangka mendukung program kerja 99 hari Nawa Karsa Pemerintahan Gresik Baru," pungkasnya. (hud/zar)
Baca Juga: Plt Bupati Gresik Teken Serah Terima Pengelolaan Sementara Stadion Gelora Joko Samudro
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News