KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kediri mengundang perwakilan relawan yang tergabung dalam Aliansi Relawan Peduli Lingkungan (ARPL) Kediri, guna mendiskusikan Raperda Perlindungan dan Pengelolaan Sumber Air di Kabupaten Kediri.
Plt. Kepala DLH Kabupaten Kediri, Putut Agung Subekti menjelaskan bahwa DLH sengaja mengundang perwakilan relawan yang tergabung dalam ARPL Kediri untuk berdiskusi dan minta saran serta masukan terkait dengan Raperda Perlindungan dan Pengelolaan Sumber Air.
Baca Juga: 3 Raperda Hasil Fasilitasi Gubernur Jatim Turun, Pemkot Mojokerto Sodorkan 5 Raperda Baru
"Saran dan masukan dari Aliansi Relawan Peduli Lingkungan sangat kami butuhkan agar bisa sama-sama bagaimana merumuskan formula yang tepat untuk menghasilkan produk hukum untuk melindungi dan mengelola sumber air di Kabupaten Kediri ini," kata Putut usai pertemuan dengan Relawan Peduli Lingkungan, di Kantor DLH di Kompleks Convention Hall SLG, Rabu (21/4).
Menurut Putut, selain meminta saran dan masukan dari Aliansi Relawan Peduli Lingkungan, ia juga akan menggali masukan dari teman-teman dari sumber-sumber yang lain.
"Dari saran dan masukan tersebut, supaya nanti bisa menghasilkan produk hukum seperti yang kita inginkan bersama," pungkas Putut.
Baca Juga: Samsul RWJ dan Puluhan Pengusaha Sound Horeg Deklarasi Dukung Dhito-Dewi
Sementara itu, Koordinator ARPL Kediri dr. Ari Purnomo Adi mengaku gembira mendapat undangan dari DLH. Kata Ari, hal itu menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Kediri dalam upaya menjaga dan melindungi lingkungan hidup, khususnya sumber air di Kabupaten Kediri.
Menurutnya, draf Raperda Perlindungan dan Pengelolaan Sumber Air sendiri sebelumnya sudah disampaikan langsung kepada Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana saat acara Jumat Ngopi di Pendopo Agung Panjalu Jayati, beberapa waktu lalu.
"Draf raperda tersebut juga sudah dikirim ke DPRD Kabupaten Kediri melalui Drs. Lutfi Mahmudiono, Ketua Fraksi Partai Nasdem saat reses di Kecamatan Wates. Semoga pertemuan ini bisa menghasilkan kesepakatan yang positif. Demi masa depan lingkungan Indonesia yang lebih baik," harapnya. (uji/ian)
Baca Juga: Situs Ndalem Pojok Gelar Diskusi di Hari Sumpah Pemuda 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News