Jadi Pusat Budi Daya Ikan Cupang, Hasilkan Rp 49,6 M, Kediri Bakal Gelar Kontes Betta

Jadi Pusat Budi Daya Ikan Cupang, Hasilkan Rp 49,6 M, Kediri Bakal Gelar Kontes Betta Salah satu jenis ikan cupang yang indah. foto: soundcloud.com

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Plt. Kepala Dinas Perikanan Kabupaten , Nur Hafid, S.Pt., M.M., mengatakan, pihaknya sangat mendukung dan memfasilitasi kontes betta atau yang akan digelar di Convention Hall SLG.

Menurut dia, kontes tersebut juga dimaksudkan untuk meningkatkan nilai ekonomis dari ikan betta/cupang. Nur Hafid mengakui pada masa awal pendemi, permintaan sedikit menurun, tapi sekarang mulai ada peningkatan permintaan.

Baca Juga: Ini Hasil Pertemuan Warga yang Tuntut Garap Lahan Perhutani dengan LMDH Budi Daya Satak Kediri

Menurutnya, pembudi daya ikan hias cupang kontes di sentra produksi di Kabupaten saat ini bisa menghasilkan 110.411.000 ekor per tahun dengan nilai ekonomis Rp 49.685.085.000,-

(Pedagang kaki lima menjual anek . foto: aksi.id)

Baca Juga: Yayat Cadarajat Dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kediri yang Baru

"Sentra ikan betta atau cupang hias dan aduan di Kabupaten ada di wilayah Kecamatan Ngadiluwih, Gurah, Ngasem, Pare, Kandat dan Kras," pungkas Nur Hafid.

Sedangkan Yusuf Saputro, Ketua Betta Club (KBC) menjelaskan, kontes bertajuk "Rise and Shine 8th Betta Contest" yang akan digelar, memperebutkanhadiah uang tunai dan dan mobil.

"Kontes ini akan digelar Betta Club (KBC) pada 25 - 27 Juni 2021 di Convention Hall Simpang Lima Gumul (SLG) Kabupaten ," kata Yusuf.

Baca Juga: Pernah Obesitas, Andrian Kini Terapkan Pola Hidup Sehat dan Manfaatkan Layanan JKN

(Kolam budi daya milik Kelompok Budidaya Ikan Mina Maju, Kelurahan Ketami . foto: Muji Harjita/BANGSAONLINE.com)

Yusuf Saputro menambahkan, kontes ikan hias dengan hadiah mobil belum pernah ada di Indonesia. Diharapkan dengan hadiah mewah ini bisa menarik minat pemain kontes di tanah air maupun mancanegara.

Baca Juga: Cawagub Gus Hans Silaturahmi dengan Puluhan Gawagis Ponpes se-Kabupaten Kediri

"Kegiatan ini didukung penuh oleh Mas Bup (Bupati Hanindhito Himawan, red). Tujuannya untuk meneguhkan Kabupaten sebagai sentra penghasil dengan kualitas yang bagus," katanya.

Menurut Yusuf, kontes ini terbagi dalam 75 kelas yang tergabung di dalam 10 divisi. Sistem penjurian yang digunakan mengacu pada International Betta Conggress (IBC). (uji).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO