Tim Swab Hunter Surabaya Sasar Pedagang di Masjid Al-Akbar dan Pedagang Pasar Gembong

Tim Swab Hunter Surabaya Sasar Pedagang di Masjid Al-Akbar dan Pedagang Pasar Gembong Rapid test di Pasar Gembong.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya terus bekerja keras untuk menekan laju penyebaran Covid-19. Hari Minggu (13/6/2021), Tim menyasar para pedagang di kawasan Masjid Nasional Al-Akbar, serta Pasar Gembong Asih Kecamatan Genteng, Surabaya. Dari hasil swab di kedua lokasi itu, petugas berhasil menemukan 3 orang pedagang positif Covid-19.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, hal ini dilakukan sebagai langkah deteksi dini untuk mencegah penyebaran Covid-19. "Hari ini dilaksanakan swab massal pada pedagang di kawasan Masjid Nasional Al-Akbar dan Pasar Gembong Asih," katanya, Minggu (13/6/2021).

Tim yang terdiri dari petugas kecamatan, kepolisian, TNI, serta puskesmas itu pun menjaring para pedagang di kawasan Masjid Nasional Al-Akbar. Secara bergantian, para pedagang dilakukan rapid antigen yang dipusatkan di halaman Kantor Kecamatan Gayungan.

Dari 135 pedagang yang mengikuti rapid antigen di halaman Kantor Kecamatan Gayungan, 1 orang hasilnya positif berdasarkan Swab PCR. Warga tersebut langsung dibawa ke Asrama Haji untuk dilakukan isolasi.

Selain melakukan rapid antigen kepada pedagang di kawasan Masjid Nasional Al-Akbar, Tim sebelumnya juga menyasar ke beberapa pasar di 31 kecamatan Surabaya. Untuk di lingkup kecamatan, dilaksanakan oleh jajaran kecamatan, polsek, koramil, serta puskesmas setempat.

"Tujuannya untuk mencegah supaya tidak ada klaster baru di Surabaya," tegas Eri.

Sementara itu, Koordinator Penegakan Hukum dan Kedisiplinan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya, Eddy Christijanto menyampaikan, Tim akan terus menyasar ke tempat-tempat lain yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

Setelah melaksanakan swab hunter kepada pedagang di kawasan Masjid Nasional Al-Akbar, Tim kemudian menyasar para pedagang di Pasar Gembong Asih karena menjadi salah satu pusat kerumunan. Bila ada pedagang yang hasil rapid antigen-nya positif, maka kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan Swab PCR. Dari 110 pedagang yang mengikuti, 2 orang di antaranya hasilnya positif Swab PCR.

"Banyak di antara para pedagang Pasar Gembong Asih berasal dari Kabupaten Bangkalan, Madura. Meski telah tinggal di Surabaya, namun terkadang mereka juga melakukan mobilitas Surabaya Bangkalan," ujar dia.

Selain melaksanakan swab massal di dua titik lokasi tersebut, di hari yang sama pula Tim juga menggelar rapid antigen massal kepada para pedagang di sekitaran RSUD Dr Soetomo Surabaya. Swab massal dipusatkan di area parkir Lapangan Hoki Dharmawangsa, Surabaya. (dra/rev)

Lihat juga video 'Warga Sambisari dan Manukan Kulon Menolak Sekolah Dijadikan Tempat Isolasi Pasien Corona':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO