SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Ternyata di Surabaya masih ada kaum difabel yang hidup berdampingan dengan warga umum. Namun, selayaknya mereka mendapat perhatian lebih. Kepedulian warga sekitar maupun keluarga secara tak langsung bisa menjadi penyemangat bagi mereka.
Kepedulian terhadap kaum difabel itu juga datang dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Ia bersama Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya Febria Rachmanita mendatangi dua rumah warga difabel untuk memberikan prosthetic leg (kaki palsu), Senin (2/8/21).
BACA JUGA:
- Pemkot Surabaya Persiapkan SERR, Penghubung Bandara Juanda ke Pelabuhan Tanjung Perak
- Cegah Penyebaran Flu Singapura, Dinkes Surabaya Imbau Masyarakat Terapkan PHBS
- Lantik 2.086 PPPK, Wali Kota Surabaya Imbau Maksimalkan Tugas Kepada Masyarakat
- Antisipasi Lonjakan Pendatang Baru, Pemkot Surabaya Lakukan Pendataan
Mereka adalah Mahrus asal Karang Tembok 2/7, RT 8 RW 3 Kelurahan Pegirian. Mahrus adalah anggota karang taruna yang mengalami kecelakaan sejak Sekolah Dasar (SD). Sedangkan yang kedua bernama Abdul Mannan warga asal Wonokusumo Jaya Gang 5 yang juga mengalami kecelakaan.
Eri langsung menyerahkan kaki palsu itu untuk Mahrus agar segera dipakai dan bisa beraktivitas seperti biasanya. "Ini ada tim dari dinkes yang membantu memasang kaki palsunya untuk Mahrus. Dijaga baik-baik dan semoga bermanfaat," tutur Eri di kediaman Mahrus.
(Petugas Dinkes Surabaya memasangkan kaki palsu ke Abdul Mannan)