TUBAN, BANGSAONLINE.com - Purwani (40), warga Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban dibuat geleng-geleng dengan bantuan beras dampak PPKM darurat yang diterimanya. Pasalnya, beras itu tak layak konsumsi.
Ketika ditemui di rumahnya, Purwani mengungkapkan, bahwa beras yang dibagikan di Balai Desa Jadi itu berkualitas sangat jelek. Selain bau apek dan menggumpal, beras itu juga terlihat berkutu.
Baca Juga: Polisi Amankan Truk Bermuatan 1.500 Liter Solar di Tuban
"Ya baru ini saya mendapatkan bantuan beras. Dan saat dibuka ternyata kondisinya jelek," terang Purwani sambil menunjukkan bantuan beras yang diterimanya, Minggu (15/8).
Purwani mengaku mendapatkan bantuan beras 10 kilogram yang dikemas dalam sak. Beras bantuan sosial ini berasal dari Kemensos RI yang dikirim melalui Bulog.
Baca Juga: Alasan Butuh Uang, Bocah SMP di Tuban Nekat Bobol Konter dan Gasak 5 Hp
Karena kondisinya tak layak untuk dikonsumsi, Purwani berencana menggunakan beras itu untuk makanan ayam. "Rencana mau tak buat pakan ayam, kalau diganti ya Alhamdulillah," harapnya.
Dia berharap, ke depan pemerintah bisa membagikan bantuan beras yang layak konsumsi kepada masyarakat. "Jangan sampai kondisi jelek, sehingga tidak bisa dimasak," cetusnya.
Sementara itu, Camat Semanding, Danardji, berjanji akan menindaklanjuti temuan beras tak layak konsumsi tersebut. Pihaknya akan meminta kepada pihak terkait agar segera mengganti apabila beras tersebut benar-benar tak layak konsumsi.
Baca Juga: Terlilit Utang Bank Plecit, Ibu Rumah Tangga di Tuban Nekat Curi Motor Hingga 7 Kali
"Kalau tak layak konsumsi ya harus diganti," tegasnya. (wan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News