Penemuan Burung Merak di Area Pembangunan Bandara Kediri Diserahkan ke BKSDA Sidoarjo

Penemuan Burung Merak di Area Pembangunan Bandara Kediri Diserahkan ke BKSDA Sidoarjo Burung merak yang ditemukan di area pembangunan Bandara Kediri.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Penemuan hijau atau Pavo Maticus di area proyek Bandara Kediri di Lereng Gunung Wilis, tepatnya di Kecamatan Grogol dan Tarokan, oleh pekerja proyek viral di medsos.

Saat ini hijau berkelamin jantan tersebut sudah dikirim ke BKSDA Sidoarjo guna perawatan lebih lanjut. Sebelumnya, tersebut diamankan pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur di Kediri.

Baca Juga: Percepat Pembangunan Infrastruktur dan Dukung Pertumbuhan Ekonomi, Bandara Dhoho Gandeng Telkom

Nur Muhammad Ndaru Sudiro, Kepala Seksi Konservasi Wilayah 1 Kediri BKSDA Jawa Timur menjelaskan, pihaknya menerima pada Selasa (12/10/2021) malam, dari pekerja proyek yang menemukan burung itu.

"Saat diserahkan kepada kami, kondisi hewan sedikit lemah, sehingga perlu adanya penanganan untuk menjaga kesehatan hewan," terang Ndaru Sudiro, Sabtu (16/10).

Burung merak tersebut diperkirakan berusia 5-6 tahun. Hingga saat ini, pihaknya belum mengetahui secara pasti asal hijau yang ditemukan warga tersebut.

Baca Juga: Pembangunan Bandara Dhoho Kediri dan Jalan Tol, Menteri PUPR Beri Apresiasi PT Gudang Garam

"Satwanya itu agak liar, kalau dipegang melawan, tidak seperti hewan peliharaan, dugaan sementara burung itu memang liar," ungkapnya.

Nur Muhammad Ndaru Sudiro, Kepala Seksi Konservasi Wilayah 1 Kediri, BKSDA Jawa Timur. foto: Muji Harjita/ BANGSAONLINE.com

Baca Juga: Bandara Internasional Dhoho Diresmikan, Khofifah: Pemerataan Pembangunan di Wilayah Selatan Jatim

"Terkait apakah hewan tersebut berasal dari hutan liar atau dipelihara oleh orang, pihaknya masih akan menyelidiki dari perilaku hewan itu sendiri," imbuh Daru.

Menurutnya, hijau tersebut dikirim ke Balai Besar Konservasi SDA di Sidoarjo karena di sana memiliki kandang yang memadai dan keeper profesional.

Di Balai Besar SDA Sidoarjo juga tersedia dokter hewan, jadi setiap saat bisa mengecek kondisi tersebut.

Baca Juga: Menko Marves Resmikan Bandara Dhoho, Pemkab Kediri Dorong Percepatan Sarpras Pendukung

"Sudah kita bawa ke kandang transit Balai Besar KSDA Jatim di Sidoarjo. Untuk selanjutnya menunggu perkembangan perilaku satwanya," pungkasnya, Sabtu (16/20). (uji/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO