Bocah 3 Tahun Diduga Tewas di Tangan Ayah Tiri, Ditemukan Banyak Luka Memar dan Bekas Sulutan Rokok

Bocah 3 Tahun Diduga Tewas di Tangan Ayah Tiri, Ditemukan Banyak Luka Memar dan Bekas Sulutan Rokok Ayah tiri korban diduga pelaku (kiri) penganiayaan hingga meninggal, saat diamankan petugas.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Raiza (3), putri Wiwik Agustin diduga tewas di tangan ayah tirinya, Dicki Setiawan alias Uun. Peristiwa itu sempat menggegerkan warga sekitar.

Hal itu diketahui ketika jenazah korban dibawa pulang ke rumah saat persiapan hendak dimakamkan di kawasan Dusun Kedungkampil, Desa Kedungsolo, Kecamatan Porong, Kabupaten .

Baca Juga: Jelang Ibadah Natal 2024, Polisi Gelar Patroli Obvit dan Cek Pengamanan Gereja di Sidoarjo

"Saya curiga jenazah korban hendak dimandikan, nampak ada kejanggalan. Mata korban tidak terpejam. Setelah kain kebaya itu dibuka keseluruhannya, betapa kaget seluruh tubuh korban banyak luka memar dan bekas sulutan rokok. Dan di bagian kepala tertutup rambut, juga terdapat luka," ujar Cak Mat, warga setempat.

Dari situlah akhirnya ia memberitahu warga sekitar dan sebagian lain melapor ke Bhabinkantimas Kedungsolo Aiptu Sunardo yang kebetulan rumahnya tidak jauh dari lokasi rumah duka, yang langsung melaporkannya ke Polsek Porong untuk ditindaklanjuti.

"Memang awalnya ditanya soal surat hasil visum, tapi ayah tiri korban ini menjawabnya bahwa surat visum dari RSUD keluarnya besok pagi. Ayah tiri korban berkelit, warga merasa geram langsung dihujani bogeman mentah," tambahnya.

Baca Juga: NasDem Sidoarjo Salurkan 4.369 Beasiswa PIP Jalur Aspirasi

(Jenazah korban penuh luka lebam dan bekas sulutan rokok)

Mashyudi, Perangkat Desa Kedungsolo mengatakan, korban ini bersama ibunya bertempat tinggal di Dusun Nyamplung, Desa Sumokali, Candi. Tidak bertempat tinggal di Dusun Kedungkampil, Desa Kedungsolo.

Baca Juga: Viral Video Panas Daster Pink Sidoarjo, Polda Jatim Amankan Pemeran Pria

Menurut informasi yang didapat dari beberapa warga, korban ditemukan jatuh dan meninggal di kamar mandi. Setelah itu, dibawa ke RSUD dalam kondisi sudah meninggal, dan hendak dimakamkan ke Dusun Kedungkampil.

Sementara Kapolsek Porong Kompol Rochsullulah melalui Kanit Reskrim Iptu Joko Santoso mengatakan bahwa Tempat Kejadian Perkara (TKP) bukan di Desa Kedungsolo, melainkan di wilayah hukum Polsek Candi.

"Maka diduga tersangka ini diserahkan ke Polsek Candi untuk ditindaklanjuti," terang Kompol Rochsulullah.

Baca Juga: Predator Anak Ditangkap di Sidoarjo

Untuk mengevakuasi diduga tersangka dari amukan massa, pihak Polsek Candi melibatkan beberapa personel di lapangan. (cat/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Detik-Detik Pencurian Sepeda Motor di Krian Sidoarjo Terekam CCTV, Pelaku Mengenakan Seragam Ojol':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO