Kunjungi Jember, Wagub Jatim Minta Percepatan Vaksinasi untuk Lansia Ditingkatkan

Kunjungi Jember, Wagub Jatim Minta Percepatan Vaksinasi untuk Lansia Ditingkatkan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak (tengah berbaju putih), saat berkunjung dalam giat vaksinasi di Kabupaten Jember.

JEMBER, BANGSAONLINE.com - Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, melakukan kunjungan kerja di , Sabtu (13/11). Dalam agenda tersebut, ia meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan di dua kecamatan yakni Kecamatan Patrang dan Kecamatan Kaliwates.

“Lebih mempercepat dan sadar bahwa vaksin ini memang dibutuhkan terutama bagi lansia, kami berharap bahwa ada kesadaran dan edukasi kepada masyarakat bahwa vaksin ini adalah untuk meningkatkan imunitas, jadi berita-berita di luar yang berkaitan dengan setelah divaksin kemudian ada korban dan sebagainya hendaknya diatasi dengan edukasi dan bukti nyata bahwa banyak saudara yang sudah melakukan vaksin tidak ada reaksi apa-apa,” kata Wakil Bupati Jember, M Firjaun Barlaman, saat mendampingi .

Baca Juga: Tampil Memukau di Debat ke-2, Khofifah-Emil Paparkan Tata Kelola Pemerintahan yang Terbukti Berhasil

Menurut dia, giat vaksinasi dilakukan untuk mempercepat pembentukan kekebalan kelompok (herd immunity) di . Pasalnya, lanjut Firjaun, capaian vaksinasi di wilayahnya masih di bawah 50 persen.

“Semoga kehadirannya () di Jember membawa berkah dan semangat bagi masyarakat untuk berkolaborasi bersama-sama mempercepat vaksinasi, khususnya untuk . Sehingga cepat terbentuk herd immunity dan ekonomi juga segera tumbuh kembali,” tuturnya.

Sementara itu, berujar bahwa giat Ini adalah wujud kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha untuk mempercepat vaksinasi. Menurut Emil, vaksinasi massal memerlukan tempat yang luas dan memadai serta kerja keras dari para tenaga kesehatan.

Baca Juga: Pascadebat Pilgub Jatim 2024, Khofifah-Emil Beberkan Fungsi Strong Collaboration

“Kalau mau PPKM-nya turun level, dari sisi penyebaran virusnya itu sudah jauh lebih baik sampai hari ini. Itu juga dilihat dari keterisian rumah sakit juga rendah maka ketercapaian vaksinasinya juga harus bagus, terutama para lansia. Kita berharap ini bisa mencapai minimal 40 sampai 50 persen,” kata Emil.

Menurut dia, vaksinasi yang perlu digenjot saat ini adalah untuk para lansia. Sebab, lanjut Emil, mereka sangat rentan terhadap virus yang pertama kali muncul di Kota Wuhan, Cina, itu. 

“Tingkat keparahannya jika sudah tertular (lansia) dimungkinkan lebih tinggi. Hal inilah yang harus kita cegah,” ucap Emil. (yud/eko)

Baca Juga: Jelang Debat Kedua Pilgub Jatim 2024, Khofifah Didoakan Kiai Asep

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO