GRESIK, BANGSAONLINE.com - Musyawarah Cabang (Muscab) DPC PPP Kabupaten Gresik digelar Minggu (12/12) mendatang, di Hotel Aston Inn, Kecamatan Kebomas, dipastikan akan menghasilkan ketua baru. Sebab, Ahmad Nadhir selaku incumbent sudah tak bisa mencalonkan lagi, lantaran sudah 2 periode.
Informasi yang didapatkan BANGSAONLINE.com, Calon Ketua DPC PPP Gresik pengganti Ahmad Nadhir mengerucut ke Khoirul Huda, yang sekarang menjabat sekretaris DPC. Bahkan, Huda bisa menjadi calon tunggal dalam muscab.
Baca Juga: Warga Jetis Ucapkan Janji Setia untuk Menangkan Pasangan Mubarok
"Pak Huda yang digadang menggantikan posisi Pak Nadhir. Pak Huda berpeluang sebagai calon tunggal," ucap salah satu pengurus DPC PPP Gresik kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (7/12/2021).
Ketua DPAC PPP Kecamatan Menganti, M. Yunus, mendukung pencalonan Khoirul Huda di Muscab PPP Gresik. Menurutnya, PPP sebagai partai religius membutuhkan figur santri seperti Khoirul Huda.
"Kami dari DPAC-DPAC melihat figur Pak Huda yang background pesantren pas memimpin PPP ke depan,” ungkap Yunus.
Baca Juga: Kasus Dugaan Penggelapan Dana Kompensasi Pileg 2019 PPP Sampang Dihentikan Polisi, Mengapa?
Sementara Khoirul Huda menyatakan penentuan ketua, sekretaris, dan bendahara DPC akan dilakukan oleh tim formatur. "Muscab besok itu hanya memilih formatur," tegasnya saat dikonfirnasi BANGSAONLINE.com, Selasa (7/12).
Dijelaskan, tim formatur nantinya berjumlah tujuh orang yang dibentuk berdasar hasil Muktamar PPP Makassar. Terdiri dari 4 orang mewakili DPAC, kemudian 1 orang masing-masing mewakili DPW, DPP, dan pengurus DPC aktif.
"Tim formatur tersebut diberikan waktu 20 hari untuk menentukan ketua. Apabila lebih dari itu belum ada keputusan, maka kewenangan formatur akan diambil alih DPP," ujar Santri dari KH. Masbuqin Faqih, Pengasuh Ponpes Mambaus Sholihin Desa Suci Kecamatan Manyar ini.
Baca Juga: Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah Daftar ke KPU Situbondo
"Mohon doanya muscab PPP Gresik berjalan lancar, sukses dan kondusif," pungkasnya. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News