BATAM, BANGSAONLINE.com - Ini momen langka! Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A., Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto Jawa Timur naik becak di Pulau Belakang Padang Batam. Kiai Asep naik becak berdesak-desakan dengan M Mas’ud Adnan, Komisaris Utama HARIAN BANGSA, BANGSAONLINE.com, dan TV BANGSA. Maklum, ukuran becaknya sangat kecil tapi dinaiki dua orang.
Sebelumnya, Kiai Asep naik kapal feri Batam 1 saat menyeberang dari kota Batam ke Pulau Belakang Padang. Bersama rombongan, Kiai Asep naik kapal fery Batam 1 dari Kota Batam ke Pulau Belakang Padang. Perjalanan kapal fery itu sekitar 15 menit.
Nah, dari pelabuhan Belakang Padang itulah, Kiai Asep naik becak ke Masjid At-Taqwa, tempat acara pertemuan para wali santri Pondok Pesantren Amanatul Ummah. Di masjid yang terletak di pinggir jalan dekat pelabuhan itu, Kiai Asep sudah ditunggu ratusan wali santri. Kiai Asep memberikan ceramah tentang pendidikan yang kemudian dilanjutkan dengan dialog.
Dari Masjid At-Taqwa, Kiai Asep dan rombongan menuju ke Madrasah Aliyah Amanatul Ummah yang tempatnya juga tak jauh dari masjid tersebut. Kiai Asep dan Mas’ud Adnan kembali naik becak ke madrasah yang baru kali pertama dikunjungi.
“Saya kaget kok di sini ada Madrasah Aliyah Amanatul Ummah,” kata Kiai Asep.
Kiai Asep lalu minta para guru Madrasah Amanatul Ummah dikumpulkan. Di depan para guru Madrasah Amanatul Ummah itu, Kiai Asep memberikan wejangan. “Karena madrasah ini pakai nama Amanatul Ummah, maka harus dikelola dengan baik,” kata Kiai Asep kepada para guru tersebut.
Usai memberi wejangan dan memimpin doa, Kiai Asep kemudian kembali ke Kota Batam. Juga naik becak ke Pelabuhan Belakang Padang.
Kiai Asep kembali naik kapal fery untuk menyeberang kembali ke kota Batam. Di Kota Batam, Kiai Asep diundang Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Hj Marlin Agustina dan Wali Kota Batam Muhammad Rudi. (tim)