PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pamekasan menggembleng atlet unggulan mereka dalam rangka menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) 2022.
"Kami sudah berlaga di Porprov Jatim sejak 2019 lalu, jadi dari capaian itu menjadi ukuran untuk kembali berlaga di Porprov Jatim 2022 mendatang," kata Ketua FPTI Pamekasan, Wahyudi, kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (4/2).
Baca Juga: 2 Rider ISSI Kota Batu Dominasi Kejuaraan Balap Sepeda Indonesia Downhill Seri 3 2024
Ia menuturkan, FPTI Pamekasan baru terbentuk pada 2016 lalu dan masuk dalam besutan KONI setempat. Pihaknya bakal menerjunkan tiga atlet unggulan yang telah menjalani latihan dan tes fisik intensif selama 2 tahun ini, yaitu Moh Huzni Affandi, Ferdiansyah, dan Awaizil Asrori.
FPTI Pamekasan, lanjut Wahyu, sedang melakukan pembinaan usia belia untuk regenerasi atlet reguler. Tercatat, ada sekitar 10 anak usia dini (7-15) yang merupakan bibit atlet masa depan panjat tebing.
Dengan demikian, alur regenerasi atlet panjat tebing yang notabene merupakan olahraga terukur dan penuh fasilitas itu akan cepat berakselerasi. Sebab, target medali terus ada di depan mata yang disertai rentang waktu usia atlet untuk berlaga di Porprov Jatim.
Baca Juga: Pengurus KONI Gresik Keluhkan Minimnya Anggaran dan Fasilitas
"Target medali dari KONI Kabupaten Pamekasan pada atlet puslatkab pastinya ada. Namun FPTI Pamekasan menargetkan medali perak bisa dikalungkan pada atlet yang akan berlaga di Porprov Jatim nanti," paparnya.
"Atlet puslatkab panjat tebing kerap melakukan latih tanding di luar kota di Jawa timur mulai 2021 selama pandemi Covid-19. Baik, melalui konsep sparing partner di setiap kompetisi yang ada pada 2021 lalu, hingga berlatih mandiri di wall climbing FPTI Jatim di komplek lapangan KONI Jatim jalan Kertajaya Surabaya," tuturnya menambahkan. (dim/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News