PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Seorang satpam Pabrik Kayu CV Batu Jajar bernama Bagas (26), dibegal kawanan perampok, Kamis (17/1) dini hari. Pelaku yang terdiri 7 orang itu mencegat korban saat melintasi jalan di Taman Maramis.
Beruntung, Bagas yang juga seorang pelatih silat ini tidak sampai terluka.
Baca Juga: Sarbumusi Kota Proboolinggo Ingatkan Pengusaha agar Tak Intervensi Pilihan Karyawan di Pilkada 2024
"Kejadiannya sekitar pukul 00.30 WIB," ujar Bagas saat ditemui sejumlah wartawan di tempat kerjanya, Kamis (17/2).
Pria asal Kediri ini tidak menyangka kalau dirinya akan dibegal. Apalagi kondisi Taman Maramis saat itu sedang gelap lantaran lampunya mati. "Tiba-tiba mereka langsung menghentikan motor saya," katanya.
Karena dicegat, Bagas menghentikan motornya. Selanjutnya, ketujuh pelaku itu langsung meminta uang padanya. "Saya melawan saat mereka minta uang dan motor saya," katanya.
Baca Juga: Tegas! Ketua GP Ansor Kota Probolinggo Bakal Tindak Anggotanya yang Tak Netral di Pilwali
Saat itulah terjadi perkelahian. Bahkan satu orang dari ketujuh pelaku sempat pingsan. Melihat satu orang pingsan, keenam pelaku kemudian kabur ke arah utara.
Tidak seorang pun yang mengetahui insiden itu, karena kondisi TKP sedang sepi. Beberapa pedagang yang biasa mangkal di Taman Maramis mengaku tidak tahu. Namun mereka sempat mendengar kalau terjadi pembegalan.
"Saya tidak tahu persis. Tapi saya dengarnya memang begitu," ujar seorang pedagang cilot, Misnari.
Baca Juga: Diduga Cemburu, Pukul Kawan Istri, Oknum Polisi Dilaporkan ke Polres Probolinggo Kota
Menurutnya, saat kejadian memang sudah banyak pedagang yang pulang. Sehingga jalan di Taman Maramis sepi. (ugi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News