"Tapi, dengan berkurangnya anggaran ini, tiap-tiap kabupaten harapannya menggunakan alokasi anggaran ini dengan tepat, tepat sasaran," tegas Tesar.
"Sehingga, berbagai program yang digunakan untuk bidang penegakan hukum bisa berjalan dengan baik ya. Harapannya seperti itu," sambungnya.
Perihal masalah program yang melekat pada bidang penegakan hukum, dirinya menuturkan kalau Pemkab Pamekasan masih melakukan kajian mendalam. Dan pihak Bea Cukai Madura masih melakukan fase asistensi.
"Kalau sekarang, tantangannya memang pemkab sekarang sedang merevisi ulang anggarannya. Otomatis kita sedang proses asistensi. Dan proses konsultasi, kalau memang mau ada yang dikonsultasikan kepada kami," tandasnya.
Tesar menambahkan bahwa penegakan hukum harus tetap dimaksimalkan dengan melibatkan seluruh aparat terkait.
"Dan jika sudah ditetapkan, diketok, tinggal kita jalankan bersama. Ya karena memang penegakan hukum ini, selain pengumpulan informasi, itu wajib melibatkan bea cukai seperti tahun lalu," pungkasnya. (dim/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News