PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Sebuah mobil milik juragan barang bekas tertabrak kereta api di perlintasan kereta api tanpa palang pintu.
Peristiwa itu terjadi di Wilayah Industri Kabupaten Pasuruan, tepatnya di Desa Cangkringmalang Kecamatan Beji, Senin (14/3) malam.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Akibat kecelakaan ini, korban yang diketahui bernama Idris (22) sempat tak sadarkan diri.
Menurut warga, saat itu korban mengemudikan mobil Toyota Avanza seorang diri, hendak menuju Gunung Gangsir.
Saat sampai di lokasi kejadian, korban sempat diingatkan oleh relawan penjaga palang pintu, namun tak dihiraukan.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Bahkan, seorang pengemudi truk dari arah berlawanan juga memberikan isyarat kepada korban dengan lampu high beam agar korban berhenti
“Korban melaju dari arah timur ke barat. Sebenarnya sudah disetop sama petugas penjaga palang pintu, tapi dia terus ngelunyur saja,” ujar Budi, salah satu warga sekitar.
Tak pelak, kecelakaan tak bisa dihindari. Mobil langsung tersambar kereta komuter hingga nyaris terperosok ke parit.
Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas
Body depan mobil rusak berat. Meski demikian, sopir selamat dalam kecelakaan ini.
Ia hanya mengalami luka lecet di tangan dan kaki.
(Korban, Idris)
Baca Juga: Asyik Main Judi Online, Penjaga Villa di Tretes Ditangkap Polsek Prigen
Pengakuan korban, ia tak mengetahui ada kereta api lewat karena kondisi saat sedang hujan deras. “Ndak tahu ada kereta, Pak. Tadi hujan, jadi nggak keliatan. Lima menit saya nggak sadar, tahu-tahu sudah ditolong warga,” ujar Idris.
Setelah sadar, korbandimintai keterang petugas Satlantas Polres Pasuruan. Saat ini mobil sudah dievakuasi ke tempat yang lebih aman menggunakan mobil derek. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News