GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (Gus Yani), menghadiri penyuluhan bahaya narkoba yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gresik di Masjid SMKN 1 Cerme, Jumat (8/4/2022). Gus Yani mengajak para siswa agar menjauhi narkoba.
"Sebagai orang Gresik, kita katakan narkoba iku yo ndak eson banget! (narkoba itu tidak saya banget). Jauhi narkoba, tidak ada negosiasi, tidak ada kompromi kalau benar-benar ingin sehat, ingin cerdas. Karena potret sebuah bangsa, sebuah daerah ditentukan oleh anak-anak mudanya," ujarnya.
Baca Juga: Tim Pemenangan Paslon Yani-Alif Siapkan Kuasa Hukum Hadapi Gugatan Pilkada Gresik di MK
Ia menambahkan, untuk menghindari narkoba selain dengan mengisi kegiatan sehari-hari dengan kegiatan yang positif, faktor lingkungan rumah, dan sekolah bagi pelajar mempunyai pengaruh yang besar dalam menangkal penyalahgunaan narkoba. Dalam lingkungan rumah, pergaulan antarteman memiliki andil, juga hubungan antara murid dan guru.
"Bukan hal baru bahwa teman sangat mempengaruhi sifat seseorang. Yang punya hobi sepakbola pasti juga akan berteman dengan mereka yang suka sepakbola. Kalau di sekolah, keterbukaan antara murid dan guru lah kuncinya. Dengan keterbukaan, murid bisa dengan terbuka menyampaikan semua masalahnya tanpa takut," tuturnya.
Sementara itu, Ketua BNN Gresik, AKBP Supriyanto, berharap generasi muda khususnya di SMKN 1 Cerme jangan sampai menyentuh narkoba. Kegiatan ini juga dihadiri
Baca Juga: Harapan Bupati Gresik di Musrenbang CSR 2025
"Adik-adik adalah generasi penerus bangsa, generasi yang kita harapkan supaya Indonesia maju dan lebih baik lagi," kata Supriyanto.
Kepala Dinas Pendidikan Gresik, S Hariyanto; Camat Cerme, Umar Hasyim; dan pejabat Forkopimcam Cerme. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News