GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPD PAN Kabupaten Gresiik menggelar rapat kerja daerah (Rakerda), Minggu (26/6/2022) kemarin. Dalam agenda tersebut diusulkan nama calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) ke DPP melalui DPW yang bakal diusung pada Pemilu 2024.
Ketua DPD PAN Gresik, Faqih Usman, mengatakan bahwa dalam Rakerda tersebut diputuskan PAN Gresik mengusulkan 6 nama capres dan cawapres untuk pesta demokrasi mendatang. Keenam capres dan cawapres dimaksud adalah, Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan; Gubernur DKI, Anies Baswedan; Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mukti; Menteri BUMN, Eric Thohir; Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa; dan Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
"Jadi, keenam nama itu hasil Rakerda PAN Gresik hari Minggu (26/6/2022), yang kami usulkan untuk diusung menjadi capres dan cawapres PAN pada Pilpres 2024," ujarnya didampingi Sekretaris DPC PAN Gresik, Mustajab, dan bendahara, Didik Widodo kepada BANGSAONLINE.com, Senin (27/6/2022).
Nantinya, lanjut Faqih, nama-nama tersebut diserahkan kepada jajaran DPW PAN Jatim. Kemudian, nama-nama itu bakal diakumulasikan dengan usulan capres dan cawapres yang diusulkan oleh DPD PAN di kabupaten/kota lainnya di Jawa Timur yang selanjutnya dibahas saat Rakerwil DPW PAN Jatim.
"Dengan selanjutnya nama terpilih dalam Raker DPW, akan diusulkan kepada DPP PAN," kata Ketua Fraksi Amanat Pembangunan DPRD Gresik ini.
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Faqih menambahkan, PAN Gresik kompak dan menyepakati keenam nama capres dan cawapres tersebut sebagai usulan ke jajaran DPW PAN Jatim bukan tanpa alasan, pembahasan terkait sudah dilakukan anggota selama Rakerda DPD PAN Gresik dengan mengikuti arahan dari jajaran partai yang ada di pusat.
"Jadi, Rakerda ini merupakan arahan DPP. Dimana semua DPD PAN harus menggelar Rakerda paling lambat 30 Juni tahun ini," tuturnya.
Faqih berharap, Pemilu serentak yang bakal digelar pada 14 Februari 2024, merupakan pemilu yang berkualitas.
Baca Juga: Diduga Korsleting Listrik, Toko Budi Snack di Manyar Gresik Terbakar
"Pemilu yang tidak memunculkan pembelahan-pembelahan, sehingga kemudian capres dan cawapres yang kami usulkan merepsentasikan semua golongan," ungkapnya.
Ia menambahkan, dalam Rakerda tersebut juga ada sejumlah agenda lain yang dibahas. Di antaranya, soal persiapan verifikasi partai politik (parpol), rekrutmen saksi, hingga calon legislatif (caleg) yang dijagokan dalam Pemilihan Anggota DPRD Gresik pada Pileg 14 Februari Tahun 2024.
" Untuk saksi yang kami rekrut dari masing-masing dapil saat ini sudah 41 persen. Target kami sebelum pemilu 75 persen. Mengapa saksi harus kita ambil dari dapil? Agar memudahkan mencoblos dan menjalankan tugas," paparnya.
Baca Juga: Jalankan Putusan PN, Kejari Gresik Keluarkan Nur Hasim dari Rutan Banjarsari
Faqih juga menyatakan, bahwa untuk calon legslatif DPRD Gresik sudah klir di 8 daerah pemilihan (Dapil).
"Alhamdulillah, dari 8 dapil kami sudah mendapat caleg yang diharapkan. Target PAN Gresik satu dapil satu kursi. Sehingga, perolehan kursi PAN pada pemilu nanti dari 3 kursi menjadi 8. Insya Allah kami bisa mewujudkannya," pungkasnya. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News