
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Irfan Choiri, selaku kuasa hukum Anggota Fraksi Nasdem DPRD Gresik, Nur Hudi Didin Arianto, bakal melaporkan pemilik akun YouTube Liramedia. Sebab, pemilik akun tersebut menurutnya mengunggah video tanpa izin.
"Kami akan melaporkan pemilik akun Youtube Liramedia ke Polres Gresik. Liramedia ini yang pertama kali mengunggah video acara di pesanggrahan Keramat Ki Ageng klien kami. Kami belum tahu siapa pemilik akun Youtube Liramedia. Biar polisi nanti yang mencari siapa yang mengunggah video pertama kali ini," kata Irfan kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (30/6/2022).
Baca Juga: Nazar Diterima CPNS Mahkamah Agung, Ermaya dan Syahrul Jalan Kaki dari Gresik ke PN Tuban
Ia mengungkapkan, video yang viral itu diambil saat masih proses ritual yang mereka anggap sebagai ritual budaya dan dinilai cerita dalam video jadi berbeda karena video yang diunggah masih setengah jadi.
"Mereka (Liramedia) mengambil dan menggunggah video tanpa izin. Karena masih setengah jadi membuat yang menonton salah paham dan mengakibatkan klien kami berurusan dengan hukum," tuturnya.
Pria yang menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD NasDem Gresik ini juga menyampaikan, kliennya sudah memenuhi panggilan penyidik Polres Gresik pada Selasa (28/6/2022).
Baca Juga: Polres Gresik Bekuk Pelaku Kekerasan Terhadap Anak yang Mengakibatkan Korban Tewas
"Klien kami (Nur Hudi) sudah memenuhi panggilan penyidik sebagai saksi kemarin, hari Selasa. Kami mendampingi langsung bersama kuasa hukum lainnya. Jadi sekali lagi klien kami koperarif dengan penyidik," ujarnya.
Irfan meminta kepada wartawan yang mengawal kasus ini untuk tetap profesional, memang kliennya anggota DPRD Gresik Fraksi NasDem. Tapi dalam kasus pernikahan manusia dengan kambing tidak ada kaitannya dengan dewan.
"Tetapi kasus ini tidak ada hubunganya dengan kegiatan kedewanan (sebagai anggota DPRD). Klien kami adalah orang yang berjuang mempertahankan dan membudayakan adat jawa. Nur Hudi ini bisa kami katakan dan bahkan dikenal sebagai legislator dan budayawan jawa yang muslim. Semua tahu dan klien kami waras, tidak mungkin menista agamanya sendiri. Makanya beritanya jangan NasDem, NasDem terus dong," pungkasnya. (hud/mar)
Baca Juga: Diprotes Warga Desa Dalegan, Aktivitas Dump Truk PT Orela Shipyard Dihentikan Sementara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News