KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pemkot Mojokerto mengadakan Talkshow Forum Bisnis 2022, Selasa (5/6/2022). Kegiatan ini merupakan acara berskala nasional yang mempertemukan para pelaku bisnis di berbagai kalangan dan tingkatan untuk mengetahui perkembangan bisnis terkini.
"Kita ingin menghadirkan kondisi Kota Mojokerto sebagai kota penyangga, ini sebagai alternatif untuk berinvestasi di Kota Mojokerto dengan iklim investasi yang baik dan menguntungkan. Potensi yang dimiliki tidak hanya dua hal tadi secara geografis," kata Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari.
Baca Juga: Polres Mojokerto Kota Ungkap Kasus Pembunuhan
Menurut dia, wilayahnya masih memiliki banyak warisan sejarah dan budaya yang masih terjaga hingga saat ini. Kota Mojokerto, kata Ika, merupakan episentrum dari masa keemasan Majapahit dan itulah yang menguatkan pemerintah daerah setempat untuk membuat desain wisata terbaik.
"Waktu yang tidak lama, hanya tiga setengah tahun. Kami berupaya secara bertahap simultan, mewujudkan satu persatu dari grand desain yang sudah kami buat, dan ini memang butuh waktu yang cukup panjang untuk mewujudkan seluruhnya agar terwujud secara paripurna," tuturnya.
Untuk mewujudkan itu, Pemkot Mojokerto tidak bisa berjalan sendirian, butuh sinergi, butuh kolaborasi, kontribusi dari berbagai stakeholder, termasuk keberadaan para investor yang siap untuk berinvestasi di Kota Mojokerto.
Baca Juga: Sarasehan HUT ke-76, Pataka Kodam V Brawijaya Dijamas 7 Sumber Mata Air Kerjaan Majapahit
Dalam rangka mewujudkan grand desain Mojokerto sebagai Kota Pariwisata berbasis sejarah dan budaya kebesaran Majapahit, ada sejumlah proyek strategis nasional, termasuk Wisata Bahari Mojopahit, di mana merupakan pendukung dari KSPN Majapahit yang ada di Trowulan dan sudah ditetapkan sebagai kawasan strategis pariwisata Nasional.
"Kita ingin menghadirkan wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk datang ke Mojokerto Raya, yang dapat sebagai alternatif pilihannya, tidak hanya datang ke situs-situs Majapahit, tapi harus ada destinasi wisata pendukung lainnya yang integral yang terintegrasi antara satu dengan yang lainnya," urai wali kota.
"Termasuk juga yang berhubungan dengan Majapahit yang berada di daerah di luar Mojokerto Raya. Keberadaan sejarah besar sang Proklamator telah kami upayakan, sehingga setiap event-event wisata antar daerah ini, bisa tersinergi termasuk yang ada di luar pulau Jawa sudah kita komunikasikan dengan teman-teman kepala daerah lainnya," imbuhnya.
Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Berangkatkan 6.596 Peserta Gerak Jalan Mojokerto-Surabaya
Acara diawali dengan penayangan Video profil Spirit Of Mojopahit yang menyajikan berbagai macam destinasi wisata, di antara wisata sejarah, pemandian sekar sari, menara Tri Buana Tungga Dewi, kuliner. Wali kota juga langsung melaunching aplikasi mojokerto dalam genggaman atau Mojokerto Idaman, yang merupakan sebuah aplikasi berisi infornasi lengkap potensi investasi Kota Mojokerto.
"Dari video profile tadi sudah tergambar bagaimana kondisi Kota Mojokerto, memang Kota Mojokerto ini secara luas dan wilayah tidak besar kategori Kota kecil luasnya hanya 20,21 kmĀ². Namun, memiliki posisi geografis yang sangat strategis," ucap Ika.
"Kota Mojokerto merupakan hinterland kota penyangga dari ibu kota provinsi, Surabaya. Kemudian, dengan adanya akses tol yang sudah terbangun ini menjadikan aksesibilitas mudah terjangkau, juga menjadi potensi yang luar biasa bagi keberadaan Kota Mojokerto sebagai hinterland," pungkasnya.
Baca Juga: Khofifah dan Gus Barra Bagikan Nasi Bungkus kepada Korban Banjir di Mojokerto
Kegiatan ini mengundang para pelaku bisnis yang ada diseluruh Mokokerto Raya, serta HIPMI Jawa Timur, dan para undangan lainnya. Talkshow Forum Bisnis 2022 Kota Mojokerto turut mengundang pembicara dari Kepala Dinas DPMPTSP Jatim dan Aries Mukyono sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Investasi Kamar Dagang dan Industri Jatim, Moch. Turino Junaedy. (ris/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News