Ratusan mahasiswa dari Unirow dan Unigoro saat mengikuti pelepasan KKN.
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Secara bersama-sama Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban dan Universitas Bojonegoro (Unigoro) melepas ratusan mahasiswa mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Pelepasan sebanyak 408 mahasiswa itu dilaksanakan di halaman Kampus Unirow Tuban, Senin (18/7/2022). Ratusan mahasiswa tersebut tediri dari 398 mahasiswa Unirow dan 10 mahasiswa Unigoro.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat (LPM) Unirow Tuban, Hendra Suwardana, mengatakan bahwa KKN tahun ini terbagi menjadi 20 kelompok yang disebar ke berbagai desa di Kabupaten Tuban dan mengambil tema Pembangunan Desa dan Kawasan Perdesaan Dalam Era Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Kabupaten Tuban.
“Peserta tersebar di 20 desa di 14 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tuban," ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Unirow Tuban Prof. Dr. Supiana Dian Nurtjahyani, dalam sambutannya menyebut KKN memegang peranan penting bagi mahasiswa mengimplementasikan ilmunya dan memberdayakan potensi yang ada di Desa. Mahasiswa juga bisa menjadi penggerak di desa yang ditempati, dan diminta membangun potensi lokal yang ada serta dijadikan nilai jual yang bisa dikompetitifkan di era global.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
“Anda (mahasiswa) merupakan suatu generasi yang mendapatkan kesempatan emas untuk bisa memberdayakan kompetensi yang dimilik untuk bisa bermanfaat kepada yang lain," kata Dian.
Ia turut berterima kasih kepada Rektor Unigoro yang telah bekerja sama dengan Unirow, serta para panitia dan Civitas Akademika yang sudah mendukung kegiatan ini. Para camat yang ditempati KKN diharapkan senantiasa memberi bimbingan dan arahan kepada mahasiswa.
“Kami yakin bahwa mahasiswa memiliki kemampuan membangun desa, sebagaimana tema KKN yaitu membangun desa dan pedesaan di era MBKM," ungkapnya.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Tuban, Abdul Rakhmat mewanti-wanti para mahasiswa supaya bisa mengaplikasikan ilmu yang sudah didapatkan didalam kampus untuk masyarakat. Menurutnya, komitmen pemerintah Kabupaten Tuban sejalan dengan pemerintah Pusat dalam menerapkan kurikulum merdeka.
“Ada beberapa target yang akan dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Tuban terkait dengan Misi yang salah satunya adalah tidak ada lagi Usia anak sekolah yang tidak melanjutkan Pendidikan," tuturnya.(gun/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
