PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Ratusan massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pamekasan melakukan aksi demonstrasi untuk menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Kantor DPRD Kabupaten Pamekasan, Rabu (31/08/2022) pagi.
Aksi demonstrasi itu berangkat dari Monumen Arek Lancor (Arlan) sebagai titik kumpul massa aksi.
BACA JUGA:
- Tak Kunjung Perbaiki Travo yang Rusak, PLN Pamekasan Didemo Warga
- HUT ke-64 PMII, Khofifah Ajak Mahasiswa Bangun Kualitas Pergerakan dengan Amar Ma’ruf Nahi Munkar
- Mobil Bak Terbuka Angkut Belasan Orang Terguling di Jalan Desa Tlagah Pamekasan
- Warga Sumenep Diduga Gelapkan Uang Pembelian Tanah Dosen asal Surabaya di Pamekasan
Dalam aksinya, mereka menolak rencana pemerintah menaikkan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dan tarif listrik.
Massa aksi membawa sejumlah pamflet dan tulisan baliho tentang penolakan kenaikan BBM serta sound system.
Sepanjang jalan dari Arek Lancor Pamekasan hingga kantor DPRD, massa aksi melakukan orasi sepanjang jalan secara bergantian.
Ketua Umum HMI Pamekasan Fathorrahman mengatakan, HMI menolak rencana pemerintah untuk menaikkan BBM dan tarif listrik
"HMI menolak dengan tegas kenaikan BBM dan tarif listrik yang direncanakan oleh pemerintah," tegasnya.