PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pamekasan menyatakan kesiapannya untuk meluncurkan tiga program inovasi guna meningkatkan kinerja pemerintah daerah setempat.
Sejumlah program itu ialah pengenalan dan penggunaan Tata Naskah Dinas Elektronik (TNDE), penggunaan Tanda Tangan Elektronik (TTE), dan pengenalan program Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Untuk menunjang TNDE, kata Mohamad, Diskominfo Pamekasan juga menyediakan menu TTE. Dalam penerapan dua program ini, pihaknya telah bermitra dengan Badan Sandi dan Siber Nasional (BSSN).
"Pemkab Pamekasan, Diskominfo Pamekasan, dan BSSN telah melakukan tanda tangan (MoU) kerja sama untuk mewujudkan dua program tersebut," tuturnya.
Ia turut memaparkan kecanggihan TNDE, surat yang masuk dan keluar dari pegawai atau dinas di Pemkab Pamekasan akan mendapatkan tanda peringatan yang tercantum dalam aplikasi. Setelah diluncurkannya TNDE, Diskominfo Pamekasan ingin agar proses pengurusan surat menyurat di sejumlah dinas di pemerintah daerah setempat tersusun lebih rapi dan tidak salah kirim.
Baca Juga: Menantu Tega Tusuk Mertua di Pamekasan
"Diskominfo Pamekasan merencanakan dua program itu akan diluncurkan pada September ini," kata Mohamad.
Selain dua program yang telah disebutkan, Diskominfo Pamekasan akan menerapkan dan mengenalkan SPBE yang mana bakal diterapkan di seluruh dinas yang merupakan kewajiban bagi pemerintah daerah, provinsi, dan pusat.
"Beberapa waktu, lalu Diskominfo Pamekasan dan sejumlah dinas telah melakukan asesmen mengenai SPBE oleh pemerintah pusat. Dengan diterapkannya SPBE di semua dinas, Pemkab Pamekasan bisa meningkatkan pencapaian indeks SPBE," pungkasnya. (dim/mar)
Baca Juga: Calon Wakil Bupati Pamekasan dari Pasangan Kharisma Hadir dalam Video Dugaan Money Politic
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News