Tuntut Selesaikan Sejumlah Kasus, GKS Barra dan GP SAKERA Geruduk Mapolres Situbondo

Tuntut Selesaikan Sejumlah Kasus, GKS Barra dan GP SAKERA Geruduk Mapolres Situbondo Suasana demo yang dilakukan GKS Basra dan GP Sakera di Mapolres Situbondo. Foto: SYAIFUL BAHRI/BANGSAONLINE

"Kami akan sampaikan kepada kapolres," kata Pujianto di hadapan massa.

Taufik, Direktur LBH GKS Basra menyampaikan kepada wartawan setelah demo usai bahwa demo kali ini sebagai bentuk keprihatinannya terhadap penegakan hukum di yang dinilai mati suri.

"Semua yang kami laporkan tidak kejelasannya, kami hanya SP2HT berkali-kali tapi juga tidak ada kejelasannya. Kami seperti anak kecil disuruh diam diberi balon. Penegakan hukum di sudah mati suri". Ungkap Taufik.

Taufik menjelaskan, demo ini membawa 3 tuntutan yang yaitu kasus penipuan 372 378 dengan terlapor berinisial SB, kasus tambang liar dan mobil bidong.

"Kasus penipuan dan penggelapan (KUHP) 372 378 itu sudah barang jadi, tidak ada alasan lagi menunggu, ada apa ini?," kata Taufik dengan penuh kesal.

Ia menyatakan, jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, GKS Basra dan GP SAKERA mengancam akan demo lagi minggu depan dengan membawa massa lebih besar.

"Kami akan demo lagi minggu depan dengan membawa massa lebih banyak. Dan akan dipimpin langsung oleh H. lilur," pungkasnya (sbi/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Saat Apel Pagi, Polres Lumajang Didatangi Pria Bersenjata Tajam':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO