MADIUN, BANGSAONLINE.com - Satlantas Polres Madiun tetap menjalankan Operasi Zebra Semeru meskipun sudah berakhir beberapa hari yang lalu. Hal ini, guna memantau dan menertibkan para pengguna jalan raya.
Kepala Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan, dan Patroli (Kanit Turjawali) Satlantas polres Madiun, Ipda Nanang Setiawan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan masyarakat agar selalu menaati peraturan lalu lintas.
Baca Juga: Kasus Dugaan Penggelapan Dana Kompensasi Pileg 2019 PPP Sampang Dihentikan Polisi, Mengapa?
"Kita selalu adakan giat pantau pengguna jalan ini secara konvensional dan mengoptimalkan mobil incar" terang Nanang kepada BABGSAONLINE.com usai melaksanakan operasi konvensional di daerah buduran kabupaten Madiun, Kamis (20/10/2022).
Ia menyayangkan, para pengendara motor yang tidak tahu didepannya ada polisi yang bertugas dan mungkin ada operasi, mereka langsung putar balik. Karena hal ini, bisa menyebabkan kecelakaan.
"Saya sangat menyayangkan mereka (pemotor) tahu kita ada di depannya langsung balik kanan. Kalau terjadi laka siapa yang nantinya disalahkan oleh masyarakat. Paling kita juga" tambanya.
Baca Juga: Sibuk Kegiatan Kampus? Mahasiswi ini Ajak Jaga Pola Hidup Sehat dan Ungkap Manfaat Jadi Peserta JKN
Ia juga menjelaskan, pihaknya berada di urutan ke-13 Sejajaran Polda Jatim dalam penindakan pelanggaran.
"E-tle mobil kita kedapatan 191 pelanggar, sedangkan untuk tilang konvensional kita kedapatan 550 pelanggar. Sehingga kita jadi urutan ke-13 artinya masih banyak pengguna jalan yang belum patuh" pungkasnya. (dro/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News