GRESIK, BANGSAONLINE.com - Personel dari Koramil 0817/03 Kedamean langsung bergerak cepat membantu warga terdampak jebolnya tanggul anak Kali Lamong di Desa Cermen, Gresik. Penahan air sepanjang 30 meter itu ambrol usai tersapu derasnya aliran Kali Lamong yang meluap.
Danramil 0817/03 Kedamean, Kapten Inf M. Zainudin segera berkoordinasi dengan pemerintah desa dan kabupaten untuk melakukan beberapa upaya penanganan, seperti mengevakuasi warga beserta sejumlah barang berharga untuk dibawa ke tempat penampungan sementara.
Baca Juga: Satpol PP Gresik Gagalkan Pengiriman Miras asal Bali ke Pulau Bawean
"Kami segera berkoordinasi dengan perangkat desa dan instansi terkait serta BPDB Gresik untuk melakukan upaya antisipasi dan mengevakuasi warga yang rumahnya mulai tergenang banjir akibat jebolnya tanggul penahan," ujarnya, Selasa (25/10/2022).
"Saya juga perintahkan seluruh personel Koramil 0817/03 Kedamean untuk terjun membantu proses evakuasi warga maupun barang berharganya, saat ini kami juga sedang membuat tanggul penahan dari pasir dan karung agar air dapat terhalau dan tidak semakin tinggi menggenangi pemukiman warga," tuturnnya menambahkan.
Saat ini, luapan air setinggi 120 cm mulai menggenangi area persawahan seluas 25 hektare dan permukiman warga. Ada tiga desa di Kecamatan Balongpanggang tergenang, yakni Dapet, Sekarputih dan Wotansari, jumlah itu diperkirakan bakal terus bertambah seiring masih tingginya curah hujan. (dev/mar)
Baca Juga: Di Pasar Baru Gresik, Khofifah Panen Dukungan dan Gelar Cek Kesehatan Gratis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News