PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Untuk kali kedua, Bupati Pasuruan H. M. Irsyad Yusuf melakukan melakukan sidak pembangunan beberapa gedung di Kompleks Perkantoran Raci, Selasa (8/11/2022). Salah satu proyek yang disidak adalah rehab GOR Sasana Kridha.
Dalam sidak tersebut, bupati didampingi Kepala Dinas SDA Cipta Karya dan Tata Ruang Hari Aprianto serta beberapa OPD. Gus Irsyad -sapaan Bupati Pasuruan- langsung mengecek beberapa item pekerjaan, misalnya pengecatan tembok.
Baca Juga: Pasuruan Serasa Tak Punya Pemimpin, Kinerja Pj Bupati Dua Bulan Terakhir Jadi Sorotan
Pemasangan keramik di bagian dalam juga tak lepas dari pantauan bupati. Ia menanyakan langsung kepada Direktur CV Joko Tole, H. Yahya, selaku pelaksana, terkait progres pembangunan serta kendala yang dihadapi selama pelaksanaan kegiatan berlangsung
"Saya minta pengerjaan gedung ini bisa rampung tepat waktu. Syukur-syukur bisa lebih cepat dari kontraknya, karena bisa dipergunakan untuk kegiatan pemerintahan," jelasnya.
Menanggapi permintaan bupati, H. Yahya mengatakan pihaknya akan berupaya memenuhi arahan Gus Irsyad. Yakni merampungkan pembangunan gedung GOR Sasana Kridha lebih awal. Menurutnya, beberapa pekerjaan mayor sudah selesai ditangani.
Baca Juga: Keluhkan Perizinan, Sejumlah Perusahaan Wadul ke Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan
"Hanya menyisakan perbaikan keramik di sisi timur gedung. Kita upayakan bisa selesai lebih cepat dengan cara melakukan penambahan pekerja," jelasnya.
Hingga memasuki minggu ke II bulan November ini, Yahya mengatakan realisasi pengerjaan fisik sudah 80 persen.
"Sementara sisa waktu kontrak yang kita tanda tangani, pekerjaan harus selesai pada pertengahan Desember nanti. Kita akan penuhi permintaan bupati agar pekerjaan bisa selesai lebih awal, Mas," tambahnya lagi.
Baca Juga: Hari Jadi ke-79 Provinsi Jatim, Pemkab Anugerahi Penghargaan 20 Elemen Masyarakat Berprestasi
Seperti diketahui, tahun 2022 ini Pemkab Pasuruan mengalokasikan anggaran Rp1,8 miliar untuk perawatan dan rehab GOR Sasana Kridha. Sebab, beberapa bagian gedung olahraga tersebut mengalami kerusakan akibat lama tidak tersentuh anggaran perbaikan. (bib/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News