Duduk di Pinggir Rel, Wanita di Nganjuk Disambar KA Brantas

NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Sri Mulyani (20), warga RT 04/RW 01 Dusun Gesing Desa Manduro, Kecamatan Kabuh Kabupaten Jombang, disambar Kereta Api (KA) Brantas, Minggu (24/5). Diduga, saat kereta melintas, Sri Mulyani tengah duduk di pinggir perlintasan rel KA. Akibatnya, dia mengalami luka di kepala dan patah tulang paha kiri.

Kecelakaan berawal saat Minggu pukul 07.00 WIB, korban bersama ibunya, Waini (45) berjalan kaki di pinggir rel KA dari stasiun Kertosono ke timur. Sesampainya di lintasan Desa Kutorejo Kecamatan Kertosono, korban duduk di pinggir rel menunggu ibunya yang sedang mencari tempat untuk buang air.

Baca Juga: Pria Tertabrak Kereta Api di Sidoarjo, Tubuhnya Terpotong-potong

Tidak lama berselang, dari arah timur melintas kereta api Brantas dari Kediri menuju Jakarta. Setelah KA Brantas lewat, ibu korban mendengar teriakan minta tolong dan setelah dilihat, ternyata anaknya sudah jatuh terguling di tanah. Warga sekitar yang mengetahui kejadian ini segera menolong korban. Warga lainnya melapor ke Polsek Kertosono.

Menerima laporan, petugas Polsek Kertosono datang ke lokasi kejadian. Kemudian korban dievakuasi ke RSUD Kertosono dan petugas lainnya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta meminta keterangan sejumlah saksi. 

Kapolsek Kertosono Kompol Edy Hariadi mengatakan, pihaknya masih melakukan koordinasi dengan pihak PT KAI Daops VII Madiun untuk menyelesaikan masalah ini.

Baca Juga: Diduga Bunuh Diri, Perempuan Muda di Banyuwangi Tewas Tertabrak Kereta Api

"Diduga korban tidak sampai tertabrak, namun hanya tersambar atau terkena imbas dari laju kereta api, saat ini korban masih dirawat di RSUD Kertosono," terang Kompol Edy. (dit/lan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News