JEMBER, BANGSAONLINE.com - Direktur Komersial PT Rajawali Nusantara Indonesia, Ardiansyah Chaniago, mengungkapkan alasannya mendukung BUMNU Grosir Jember. Ia mengulas kembali di kisaran Juni-Juli 2022, PT Rajawali Nusantara Indonesa memulai rapat bersama PBNU.
Saat itu, salah satu Holding BUMN di bidang pangan ini mulai tertarik untuk menggali kebutuhan dari PBNU dalam rangka menggerakkan kemandirian ekonomi, sehingga kemudian mengerucut pada pilihan konsep grosir.
Baca Juga: Tegaskan Tetap Banom NU, Pengurus Cabang Jatman Tuban Dukung Penuh Kongres XIII Pusat di Boyolali
"Ada yang namanya retail, retail besar, dan retail kecil. Ada yang skala super market, bahkan sampai mini market. Kalau konsep itu kita hadirkan, itu akan menjadi kompetitornya jemaah NU yang punya toko-toko sekeliling," ujarnya, Senin (6/2/2023).
Lebih lanjut ia mengungkapkan data temuannya selama 2 minggu melakukan survey dan penyisiran, terdapat kurang lebih 6.500 warung dan toko sekitar area BUMNU Grosir Jember di Kecamatan Kaliwates, yang kebetulan juga warga NU. Lantas pihaknya menanyakan kepada mereka, atas apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan dalam usaha mereka.
"Hadirnya toko grosir ini salah satunya adalah kita memberikan kemudahan untuk mereka mencari produk. Jadi tidak usah mencari produk ke distributor. Terlalu banyak. Jadi di sini (BUMNU Grosir Jember) saja. Cukup satu tempat, namanya one stop shopping (menyediakan banyak layanan di satu tempat)," paparnya.
Baca Juga: PWNU se-Indonesia Rakor di Surabaya, Dukung PBNU Selalu Bersama Prabowo
Menurut dia, dengan konsep membeli semakin banyak-semakin murah, PT Rajawali Nusantara Indonesia dapat memberikan dukungan sebagai suplier lebih mudah bagi masyarakat melalui BUMNU Grosir Jember. Hal tersebut dikatakan sebagai salah satu upaya menangani laju inflasi yang disebabkan oleh kelangkaan barang dan rendahnya daya beli masyarakat.
"Konsep tokonya ini akan berbeda seperti Hypermart, Transmart. Mereka menjual dengan konsep marketing yang tinggi. Jadi harga kita sangat murah. Tujuannya adalah supaya barang dibeli untuk bisa diijual kembali oleh toko atau warung. Jadi bisnisnya akan semakin besar," tuturnya.
Dengan demikian, pihaknya juga berharap dapat turut serta memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Terlebih dalam BUMNU Grosir Jember, PT Rajawali Nusantara Indonesia sebagai mitra juga menngakomodir ratusan ribu UMKM dalam menghidupi market place baru ini.
Baca Juga: Rais Aam PBNU Ngunduh Mantu dengan Pemangku Pendidikan Elit dan Tim Ahli Senior di BNPT
"Daripada mengambil barang dari banyak distributor, lebih baik di satu tempat tersedia semua produk," pungkasnya. (yud/bil/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News