
GRESIK, BANGSAONLINE. com - Keberadaan Wisata Alam Gosari (Wagos) di Desa Gosari, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, menarik untuk dikunjungi.
Sebab, pada lokasi wisata ini, pengunjung bakal dimanjakan dengan hamparan taman bunga nan elok dipandang mata. Mulai dari bunga Lantana mini, asoka, pagoda, kaliandra, mawar dan lainnya.
Selain itu, wisatawan juga akan dimanjakan dengan pemandangan hamparan bukit kapur nan elok.
Ketua Pengelola Wagos, Misbakhud Dawam mengatakan, wisata di Wagos memang sengaja banyak ditanami bunga untuk memanjakan pengunjung.
"Berbagai macam bunga ini kami datangkan langsung dari Kabupaten Malang. Makanya, tak heran banyak orang merasakan suasana Malang ketika berwisata di Wagos," ucapnya, Jumat (3/3/2023).
Ia juga menjelaskan, rute untuk menuju Wagos. Untuk menuju Wagos, dari Alun-alun Gresik dibutuhkan sekitar satu jam perjalanan atau 36 kilometer.
Begitu sampai di lokasi, lanjutnya, deretan pohon jati langsung menyambut pengunjung. Hawa sejuk pun begitu terasa. Rindangnya pepohonan membuat pengunjung betah berlama-lama disana.
Tak hanya itu saja, di Wagos juga banyak spot foto instagramable yang bisa digunakan para wisatawan untuk berswafoto dengan latar pegunungan kapur. Seperti taman bunga, rumah kurcaci, jembatan merah, dan banyak lagi.
Di Wagos, juga terdapat beberapa situs bersejarah, mulai situs sendang bidadari, goa butulan, makam mbah tugaran, hingga pabrik gerabah peninggalan zaman Majapahit.
Wisatawan juga dapat berkeliling di Wagos dengan menaiki kuda dan berenang di kolam renang. Tak heran, saat akhir pekan ribuan wisatawan memadati Wagos.
Lebih jauh, Misbakhud Dawam menyampaikan, Wagos memiliki luas lahan 7 hektar. Namun, lahan seluas itu baru dimanfaatkan 2 hektar.
"Dari luas area 7 hektar, baru 2 hektar kami manfaatkan. Alhamdulillah, di Wagos selain wisatawan berlibur, juga banyak wisatawan yang belajar sejarah. Khususnya anak-anak sekolah," bebernya.
Terkait tiket masuk, Misbakhud Dawam menuturkan, bagi wisatawan yang tertarik menikmati panorama alam layaknya suasana di Kabupaten Malang, pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar 10 ribu rupiah (hari biasa).
"Untuk weekend/hari besar Rp 15 ribu. Sedangkan anak-anak cukup dikenakan 5 ribu rupiah," pungkasnya. (hud/sis)