SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Karena korsleting listrik menyebabkan gudang rongsokan seluas 50 meter persegi ludes terbakar.
Terbakarnya gudang rongsokan di Jalan Nambangan, Kenjeran, Surabaya (belakang SMAN 19) terjadi pada Rabu (15/3/2023) pukul 03.41 WIB.
Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas
Sebanyak 24 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakan si jago merah. Setelah hampir 2 jam, api baru bisa dipadamkan pada pukul 05.40 WIB dan dilanjutkan pembasahan hingga pukul 07.20 WIB.
Selama proses pemadaman api, seorang petugas damkar bernama Samsuri dari DPKP Danru Pos Mulyorejo, mengalami luka memar di punggung akibat terperosok ke lubang tempat kejadian, dan kini telah dilarikan ke RSUD Soetomo.
Selain korban luka akibat kebakaran, satu mobil Toyota Innova dan sepeda motor roda tiga, juga ikut tersambar api. Siti Aminah, salah satu saksi mata yang melaporkan ke Command Center 112 adanya kebakaran memberikan keterangan.
Baca Juga: PT Umroh Kilat Indonesia, Prioritaskan Beri Edukasi ke Para Jemaah
“Saya kebetulan tinggal berada di samping objek kebakaran, setiap pagi saya bangun dan akan menuju ke pasar, awalnya ada bau sangit seperti barang terbakar, saya curiga keluar kaget sudah ada api dan meminta bantuan ke tetangga yang lain. Mungkin saat saya teriak ada yang menelepon PMK (Damkar),” ujarnya, Rabu (14/3/2023) pagi.
Diketahui pemilik bangunan tempat rongsokan dan mebel adalah Mustofa dengan alamat identitas Dusun Karongan, Sampang, Madura. Namun, saat diminta keterangan pihaknya tidak berkenan.
Dengan kejadian tersebut pihak BPBD Kota Surabaya dan Polsek Kenjeran memberikan pita garis pembatas larangan bagi masyarakat untuk melintas atau masuk ke lokasi kejadian kebakaran. (yan/git)
Baca Juga: Korban Tewas, Begal Perempuan di Surabaya Hanya Dikenakan Pasal Curat, Pengacara Beberkan Alasannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News