PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Ratusan mahasiswa Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menggelar demo di Kantor Bupati Pamekasan, untuk menuntut atas dugaan pembiaran kejahatan korporasi di BUMD, Selasa (21/3/2023).
Dalam orasinya, Ketua Umum PC PMII Pamekasan, Moh Yasin mengatakan, BUMD Pamekasan terindikasi kejahatan korporasi yang dilakukan secara struktur.
Baca Juga: Ormas Madas Luruk PT Budiono Kecam Penebangan Pohon Mangrove, Herman: Tanah itu Milik Kami
"Pemerintah Kabupaten Pamekasan tidak serius dan tidak punya jalan alternatif untuk perbaikan Perusahaan (BUMD). Bahkan Pemerintah Kabupaten Pamekasan seakan-akan melakukan pembiaran terhadap bobroknya kinerja BUMD," katanya.
Ia menambahkan, Pemkab Pamekasan membiarkan BUMD menjadi sarang kejahatan korporasi yang bergerak secara masif dan terstruktur, dan didalamnya terindikasi terjadi tindak pidana korupsi.
"Pemerintah membiarkan mantan direktur yang mempunyai hutang dengan jumlah yang sangat fantastik. Pemerintah mendiskriminasi potensi daerah untuk dikelola dengan baik," jelasnya.
Baca Juga: Jurnalis Pamekasan Gelar Aksi Tolak RUU Penyiaran di Depan DPRD Pamekasan
Yasin juga menerangkan, Pamekasan lemah dalam pengawasan, baik internal maupun eksternal ke BUMD.
"Pemerintah Kabupaten Pamekasan dan BUMD sendiri tidak menjalankan rekomendasi dari BPK Jawa Timur," katanya (dim/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News