SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberangkatkan 90 bus program ‘Mudik Bareng Pemprov Jatim’ di depan Kantor Dishub Prov Jatim, Jalan A. Yani Surabaya, Rabu (19/4/2023).
Dalam mudik tersebut, terdapat 3.554 orang yang diberangkatkan menuju kampung halamannya di 15 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Baca Juga: Khofifah Raih Penghargaan dari Kementerian PPPA di Puncak Peringatan Hari Ibu 2024
Selain itu, Gubernur Khofifah juga menyempatkan diri menyapa para pemudik yang ada di dalam bus dan memberikan sejumlah bingkisan.
Pada para pemudik, ia menyampaikan salam hangatnya untuk sanak keluarga yang berada di kampung halaman.
Gubernur Khofifah mengatakan, melalui program Mudik Gratis ini, layanan keamanan pemudik benar-benar dijaga. Mulai dari kelayakan kendaraan, hingga keamanan para pemudik.
Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada
"Jadi setiap satu rute, ada mobil Patwal yang mengawal. Jadi mereka ini adalah warga-warga VIP yang keamanannya dijaga sepanjang perjalanan mudik . Saya pikir ini cara kita memberikan penghormatan dan kemuliaan dalam menjemput kemenangan Hari Raya Idul Fitri," kata Khofifah.
Menurutnya, pelayanan terbaik kepada masyarakat itu, juga bertujuan mengurangi tingkat angka kecelakaan akibat melonjaknya jumlah kendaraan saat mudik. Sehingga, dengan adanya program Mudik Gratis ini, bertujuan untuk mengurai kemacetan.
Berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan, 21,2 juta orang atau 52,13% dari jumlah populasi penduduk di Jawa Timur, akan melakukan perjalanan saat libur lebaran nanti.
Baca Juga: Kunjungi TPQ Indar Parawansa Pasuruan, Khofifah Disambut Hangat oleh Santri dan Warga Sekitar
Sebanyak 5,8 juta orang masih memilih mudik dengan menggunakan sepeda motor.
"Sebetulnya ini mengurangi load dari traffic di jalan raya. Selain itu, ini untuk memastikan keamanan kendaraan dan penumpang yang prima," terang mantan Mensos RI tersebut.
Baca Juga: Bedah Buku KHM. Hasyim Asy’ari, Khofifah Gaungkan Qanun Asasi NU Jelang Kongres XVIII Muslimat
Gubernur Khofifah berpesan, agar para pemudik tidak terburu-buru saat melakukan perjalanan. Pasalnya, tingkat kecelakaan saat mudik lebaran, harus ditekan semaksimal mungkin.
"Pesan saya, gak usah didorong-dorong sopirnya untuk cepat sampai. Busnya insya Allah sudah dicek kelayakannya dan pelayanan sudah kita tingkatkan. Tinggal di perjalanannya bagaimana. Yang penting sampai rumah aman selamet sedoyo," ujarnya.
Di akhir, ia juga mengapresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah membantu dalam program Mudik Gratis ini. Mengingat, mereka turut menyediakan banyak dari bus.
Baca Juga: Cagub Maluku Utara Terpilih Belajar Kesuksesan Khofifah Pimpin Jawa Timur
"Jadi ada 90 unit bus. Jasa Raharja support 12 armada, 78 dari Pemprov Jatim. Pemberangkatan Jakarta-Jatim kemarin, bus dari Paguyuban Pawarta Jatim satu armada dan 23 lainnya dari Pemprov Jatim. Jadi ini memang sinergitas semua pihak ," ucapnya.
Dari informasi yang dihimpun, sebanyak 90 unit bus non-ekonomi dan 3.600 kursi. Per 18 April 2023, Mudik Gratis ini diikuti sebanyak 3.554 orang.
Setidaknya ada 17 rute bus yang berangkat dari Surabaya. Dengan rincian ke Tulungagung sebanyak 3 bus dengan penumpang mencapai 115, Trenggalek 7 bus dengan 271 penumpang, Magetan 10 bus dengan 400 penumpang, Madiun 8 bus dengan 320 penumpang, Ngawi 7 bus dengan 280 penumpang.
Baca Juga: IPM Jawa Timur 2019-2024 Naik Signifikan, Ketua DPD PKS Apresiasi Kinerja Khofifah-Emil
Tercatat penumpang tujuan Ponorogo adalah yang terbanyak dengan 14 bus berisi 560 penumpang. Kemudian juga Pacitan 11 bus dengan 440 penumpang, dan Jember 5 bus dengan 199 penumpang.
Selain itu, ada pula rute ke Banyuwangi (Jalur Jember) 8 bus dengan 318 penumpang, Banyuwangi (Jalur Situbondo) 4 bus 156 penumpang, Tuban 1 bus dengan 40 penumpang, Sumenep 2 bus dengan 80 penumpang, Bojonegoro 2 bus dengan 77 penumpang, Bondowoso 1 bus dengan 39 penumpang, Blitar (Jalur Malang) 2 bus dengan 66 penumpang, Nganjuk (Via Jalan Arteri) 3 bus dengan 120 penumpang, serta Blitar (Jalur Pare) 2 bus dengan 70 penumpang.
“Selamat mudik lebaran, semoga lancar sehat selamat sampai tujuan. Salam hangat untuk keluarga tercinta di kampung halaman. Terimakasih Polda Jatim yang telah mengawal dengan mobil Patwal untuk semua jurusan daerah yang dituju,” tegasnya.
Baca Juga: Berperan Besar Bangun Bangsa, Khofifah Dinobatkan Sebagai Tokoh Inspiratif oleh Fatayat NU Jatim
“Terimakasih dukungan armada dari Jasa Raharja dan semua tim lainnya. Mohon maaf lahir batin,” pungkas Khofifah.
Sementara itu salah satu pemudik, Anis Arif (20) yang juga merupakan mahasiswa PTN di Surabaya yang akan mudik ke Madiun mengaku lebih memilih mudik bareng gratis yang difasilitasi oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jatim, karena alasan kenyamanan.
Ia pun mengapresiasi program mudik bareng gratis ini dan berharap di tahun mendatang, bisa dilaksanakan tidak hanya dalam satu hari.
Baca Juga: Bakal Gelar Kongres Ke-18, Khofifah Bersama PP Muslimat NU Silaturahmi dengan Menag RI Nasaruddin
"Karena nyaman dibanding naik angkutan umum jadi lebih baik naik mudik gratis semoga kedepannya lebih baik lagi, keren ini," tuturnya. (dev/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News