SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi XI DPR RI, Indah Kurnia mengajak masyarakat untuk selalu cinta, bangga dan memahami mata uang Indonesia, yakni rupiah.
Ia menyebut salah satu simbol kedaulatan bangsa, yakni mata uang. Sehingga, jika bangga menjadi warga Indonesia, juga harus bangga dengan uang rupiah.
Baca Juga: Anggota DPR RI Jiddan Dorong BI Kembangkan Mesin Pencetak Uang Karya Anak Bangsa
Harapan ini disampaikan Indah Kurnia, saat bersama Bank Indonesia (BI) menggelar acara Jalan Sehat dalam rangka Sosialisasi Cinta, Bangga dan Paham Rupiah, di Desa Sebani Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Minggu (11/6/2023).
Indah mengajak warga Desa Sebani dan sekitarnya untuk mencintai, menjadikan sebuah kebanggaan dan pemahaman terhadap rupiah. Pemahaman ini yakni perlakuan kepada rupiah, dalam artian bukan hanya fisik.
Tetapi bagaimana menggunakan (rupiah) itu untuk spending better (belanja yang berkualitas). "Berdasarkan prioritas kebutuhan, terutama yang produktif. Jadi itu caranya kita mengharga dan memahami rupiah," tutur legislator asal PDIP ini.
Baca Juga: Tanggapi Demo GPS soal Adanya HGB di Laut Sedati, Kepala Kantah Sidoarjo: Berakhir di 2026 dan 2029
Aksi mencintai, bangga dan memahami rupiah, kata Indah, menjadi awal masyarakat bisa berkontribusi bagi bangsa dan negara, melalui kehidupan sehari-hari.
"Saya bangga dan mengapresiasi Bank Indonesia yang tiada henti berinovasi membuat program, salah satunya memberikan edukasi ke masyarakat agar cinta, bangga dan memahami rupiah," imbuhnya seraya menyebut sosialisasi dikemas Jalan Sehat untuk meningkatkan kebersamaan warga.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur, Doddy Zulverdi mengatakan, sosialisasi ini untuk memastikan pemahaman masyarakat mengenai rupiah secara lengkap. Tidak hanya merawat fisik uang agar tidak gampang rusak.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Sidoarjo, 1 Orang Tewas
Namun juga bangga terhadap rupiah. Kata Doddy, dalam UUD sudah disebutkan, salah satu indikator kedaulatan bangsa Indonesia adalah mata uang rupiah. "Maka kita harus jaga jangan sampai masyarakat tidak nyaman menggunakan rupiah lalu memakai mata uang lain," ungkapnya.
Selain itu, lanjutnya, rupiah juga harus dijaga nilainya supaya tidak turun sehingga masyarakat tetap percaya diri memegang rupiah.
Upaya ini tidak bisa jika hanya dilakukan oleh bank sentral, yakni Bank Indonesia. Namun juga harus dilakukan oleh masyarakat.
Baca Juga: Segini Gaji Pensiunan Anggota DPR RI
"Caranya bagaimana? Ya jangan terlalu banyak menggunakan barang impor, gunakan rupiah untuk keperluan yang penting atau tidak boros. Ini akan membuat keseimbangan antara mata uang dan barang itu cocok harganya, sehingga nilainya tidak turun," beber Doddy.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Sebani, Krustyanto berterima kasih kepada Bank Indonesia dan anggota DPR RI Indah Kurnia yang menggelar sosialisasi cinta rupiah di desanya.
"Warga kami mendapatkan banyak pengetahuan baru terkait gerakan cinta, bangga dan memahami rupiah. Semoga nantinya warga bisa lebih bisa menjaga dan menghargai uang rupiah," pungkas Krustyanto. (sta/sis)
Baca Juga: Sempat Meroket, Harga Cabai di Pasar Porong Turun Jelang Imlek
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News