PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Politikus muda dari PKB, Bahrudien Akbar Wahyudi, mengimbau agar masyarakat cerdas memilih figur wakil rakyat. Ia mengajak masyarakat menilai figur politikus berdasarkan rekam jejaknya, agar tak dirugikan.
"Kita memilih figur itu berdasarkan kualitas, bukan berdasarkan wani piro," ujar pria yang juga maju bakal calon legislatif (bacaleg) ini saat berbincang dengan BANGSAONLINE.com, Minggu (18/06/2023).
Baca Juga: Kota Pasuruan Perkuat Komitmen Antikorupsi lewat Sosialisasi dan Pakta Integritas DPRD
Ia mengaku maju bacaleg karena ingin melahirkan produk aspirasi berkualitas. Bahrudien mencalonkan diri menjadi calon anggota DPRD dari PKB dan berangkat lewat Dapil Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan.
Bahrudien optimis bisa terpilih karena Purworejo adalah kampung halamannya. Tepatnya di kelurahan sekargadung yang menjadi basis warga Nahdliyyin.
Ia berharap di sana ada anggota legislatif yang bisa menyampaikan aspirasi sesuai visi misi para muassis NU, yakni politik (mabadi' khoiro ummah atau langkah awal menuju terwujudnya masyarakat yang ideal).
Baca Juga: Khidmatnya Upacara Peringatan Hari Santri Nasional 2024 di Kota Pasuruan
Bahrudien menargetkan bisa meraup 5 ribu suara agar bisa menduduki parlemen atau aspirator masyarakat di wilayah selatan Kota Pasuruan. Meski PKB di Kota Pasuruan memimpin suara tertinggi di pemilu sebelumnya, tapi dapil Purworejo hanya memperoleh 1 kursi.
Maka dari itu, ia berharap di Puworejo PKB minimal meraup 3 kursi DPRD Kota Pasuruan. Untuk bekal pengalaman, Bahrudien mengungkapkan bahwa saat ini dirinya menjadi Staf Ahli Ketua DPRD Kota Pasuruan, Ismail Marzuki Hasan.
Sementara posisi struktural di PKB, ia menjabat Ketua Garda Bangsa. Ia juga menjabat salah satu ketua bidang di kepengurusan Ansor NU Kota Pasuruan.
Baca Juga: DPRD Kota Pasuruan Kembali Ambil Sumpah Anggota DPRD Terpilih Masa Jabatan 2024 - 2029
"Yang menjadi tolak ukur masyarakat beranekaragam. Selain kapabilitas, elektabilitas, isi tas pun juga dipertimbangkan," ungkap politikus PKB itu. (afa/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News