BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Piala Panglima TNI 2023 berlangsung meriah, pasalnya 48 peserta yang hadir tak hanya dari Pulau Madura melainkan se-Jawa Timur, di lakasakan di Stadion Kerapan Sapi R.P Moh Noer, Sabtu (2/9/2023).
Kerapan sapi ini terdiri dari dua katagori, katagori Kelas Atas dan Kelas Baha, sementara jarak pacu sejauh 230 meter ini, dengan memperebutkan 2 Unit Mobil dan puluhan sepeda motor..
Baca Juga: Mahasiswa Hingga Rektor UTM Unjuk Rasa, Desak Polres Bangkalan Hukum Mati Pelaku Pembakar Mahasiswi
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, merasa bangga dapat hadir di tengah tengah masyarakat Madura, ikut andil melestarikan kebudayaan Madura, bahkan pesertanya datang dari luar Madura, seperti Probolinggo.
"Sangat antusias sekali dari berbagai daerah, di luar Bangkalan, Sampang, Sumenep, Pamekasan serta di luar Madura seperti Probolinggo juga ikut andil dalam pagelaran ini," jelasnya.
Ia berharap, lomba yang terselenggara dapat memberikan hiburan yang positif, serta dapat menambahkan kecintaan masyarakat terhadap budaya kerapan sapi.
Baca Juga: Dewan hingga Akademisi Desak Polisi Jerat Pembunuh Mahasiswi di Bangkalan dengan Hukuman Mati
"Kerapan sapi mengajarkan kita untuk selalu gigih dan bekerja keras untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan, etos kerja dan semangat yang gigih ditunjukkan dalam perlombaan ini," paparnya.
Menurut Panglima, budaya kerapan sapi Madura harus dilestarikan agar tidak terkikis oleh arus globalisasi dan tidak hilang ditelan zaman.
Baca Juga: UTM Kawal Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswi Fakultas Pertanian
"Saya merasa bangga menjadi bagian dari acara ini, kerapan sapi merupakan identitas orang Madura dan ini harus dilestarikan setiap tahunnya," ucapnya.
Sementara Plt. Bupati Bangkalan Moh. Mohon, menyampaikan apresiasi atas penyelenggara Piala Panglima ini, ia berharap dapat menjadi hiburan yang positif untuk masyarakat Bangkalan.
"Terima kasih, kerapan sapi tak hanya berbicara pemenang dan hadiah yang diperebutkan, melainkan bagaimana kita akan menjadi tambah solid melalui pelestarian budaya kebanggan orang Madura ini," Pungkasnya. (mil/uzi/ns)
Baca Juga: Mahasiswi di Bangkalan Dihabisi dan Dibakar Kekasih
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News