Masyarakat Jatim: Kami Lebih Percaya KPK daripada Politisi

Masyarakat Jatim: Kami Lebih Percaya KPK daripada Politisi Masyarakat Lumajang membentangkan spanduk dukungan kepada KPK.

LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Puluhan masyarakat di Lumajang, Jawa Timur, menggelar aksi damai untuk memberikan dukungan moral kepada dalam memberantas korupsi tanpa pandang bulu. Dalam aksinya, mereka membentangkan spanduk bertuliskan "MAAF, KAMI LEBIH PERCAYA DARIPADA POLITIS".

Ricko Prasetyo, koordinator aksi, mengungkapkan aksi tersebut dilakukan di tengah pro dan kontra dalam penanganan kasus korupsi sistem IT perlindungan TKI di Kementerian Tenaga Kerja tahun 2012 silam.

Baca Juga: Eks Wakil Ketua KPK Jadikan Peserta Seminar Responden Survei: 2024 Masih Sangat Banyak Korupsi

"Kami melihat di berbagai berita, kok yo aneh iki berantas korupsi kok dituduh macam-macam. Wong namanya korupsi, siapa pun ya tindak saja. Selama ini juga menangkap orang korupsi, banyak yang protes, melawan, tapi semuanya terbukti," kata Ricko kepada wartawan di sela aksi, Sabtu (9/9/2023).

Ricko mengaku gemas dengan berbagai serangan yang ditujukan kepada saat mengusut kasus korupsi pejabat atau orang-orang kuat lainnya. Padahal, tegas Ricko, justru masyarakat berharap penegakan hukum dalam pemberantasan korupsi dilakukan secara tegas kepada siapa pun.

"Mau copras-capres, yang jelas korupsi itu sudah bikin rakyat sengsara. jangan takut, pasti masyarakat mendukung. Kalau diam saja, baru itu masalah, nanti korupsi bisa merajalela," tuturnya.

Baca Juga: Kasus Hibah Pokmas APBD Jatim, Anak Cabup Jombang Mundjidah Dipanggil KPK

Ricko berharap terus kuat karena selama ini sudah menjadi harapan keadilan bagi masyarakat. Apalagi menjelang pemilu. Menurut Ricko, jangan sampai orang-orang yang tidak bersih justru menjadi pemimpin.

Ricko juga mengingatkan kepada berbagai pihak untuk berhenti melemahkan kerja-kerja dalam memberantas korupsi hanya demi kepentingan pribadi atau kelompoknya.

"Masyarakat itu tahulah, namanya orang politik diusut korupsinya malah seperti orang suci dan malah fitnah balik . Jadi berhentilah seperti itu, kami sudah muak. Kami percaya iku urusane hukum, bukan politik. Siapa pun sing korupsi ya tangkap," tegasnya.

Baca Juga: Nama-Nama Anggota DPRD Jatim yang Diperiksa KPK dalam Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah

"Intine, masyarakat lebih percaya daripada politisi. Jadi kami meminta siapa pun, mari kita dukung ," tegasnya.

Ricko terus menyuarakan agar masyarakat Indonesia mendukung kinerja . Pasalnya, dalam tugas selalu kredibel, transparan, akuntabel, dan tidak terpengaruh dengan kekuasaan mana pun.

"Kami mendukung tindak siapa pun yang korupsi untuk keadilan masyarakat Indonesia yang sudah sengsara karena korupsi," tambahnya.

Baca Juga: Alasan Prestasi, Keluarga Besar Ponpes Syarifuddin Lumajang Doakan Khofifah Jadi Gubernur 2025-2030

Ia berharap masyarakat Indonesia memberikan kepercayaan kepada dalam menjalankan tugas-tugasnya. Karena lembaga merupakan benteng terakhir dalam penanganan korupsi di Indonesia.

"Masyarakat dukung tegakkan hukum tindak koruptor sehingga Indonesia bisa makmur dan sejahtera," pungkasnya. (fat/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Duel Maut Dengan Kades Sukosari, Perangkat Desa Jatiroto tersabet Celurit Hingga Usus Keluar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO