KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Madiun, Maidi mengukuhkan petugas kampung siaga bencana yang bertempat di lapangan Kelurahan Nambangan Kidul, Kecamatan Manguharjo, Selasa (10/10/2023).
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk antisipasi bila ada bencana, baik itu bencana alam maupun bencana sosial yang melanda Kota Madiun pada umumnya, dan Kecamatan Manguharjo pada khususnya.
Baca Juga: Ayo! Skrining Riwayat Kesehatan Gampang Banget pakai Aplikasi Mobile JKN
Pengukuhan petugas kampung siaga bencana ini terdapat 60 orang yang terdiri dari unsur Tagana, masyarakat, serta personel dari lembaga sosial kemasyarakatan. Seperti yang disampaikan Maidi, bencana itu sesuatu hal yang tidak bisa direncanakan, siaga mengatasi adanya bencana adalah hal yang baik.
"Bencana itu tidak bisa direncanakan, dan bencana datangnya tidak kulonuwun. Karena itu sebelum ada bencana kita semua siaga. Jangan sampai kita tidak siap kalau ada bencana," ujarnya.
Baca Juga: Agung, Peserta JKN asal Kota Madiun Tetap Jaga Kesehatan dengan Bersepeda
Sehingga, sebelum bertugas ia berharap para relawan untuk mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh. Karena mereka adalah orang-orang yang memiliki kelebihan.
"Relawan ini harus energik. Jangan sampaik malah relawannya yang menjadi bencana. Maka kita pilihbrelawan yang bagus tatkala ada bencana," imbaunya.
Maidi merasa senang, semua relawan sudah sangat sigap dalam mengatasi bencana sebagaimana dalam simulasi yang ditampilkan walau hanya sebentar, artinya pembagian tugas tiap personel sudah sangat cekatan.
Baca Juga: Ciptakan Kenyamanan Beribadah saat Natal, Pj Wali Kota Madiun Kunjungi Gereja dan Pos Pelayanan
Adanya relawan untuk penambahan personel juga diharapkan oleh Kepala Dinas Sosial (Dinsod) Kota Madiun, Heri Suwartono. Sehingga mereka berinisiatif dari diri mereka sendiri.
"Harapan saya dengan dibentuknya petugas kampung siaga bencana ini banyak warga yang mau bergabung menjadi relawan di dalamnya," tuturnya. (adv/dro/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News