SAMPANG,BANGSAONLINE.com - Jalan rusak tak kunjung diperbaiki, warga desa di Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang memperbaiki jalan poros secara swadaya.
Hal ini merupakan bentuk protes warga kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang karena sudah puluhan tahun jalan poros yang menghubungkan Desa Kedungdung dan Pajeruan tidak tersentuh program perbaikan.
BACA JUGA:
- Dana Pinjaman Pemkab Sampang Senilai Rp13 M Bawa Petaka, Polda Jatim Periksa Kontraktor Lapen
- Respons Dinkes Sampang soal Dugaan Pemotongan Jaspel dan Mamin Pasien di Puskesmas Batulenger
- Viral Pertunangan Balita di Sampang, BKKBN Jatim Turun Tangan, Berikut Kisah Sebenarnya
- Ajang Silaturrahmi Pj Bupati Sampang dengan Jurnalis Dikemas Buka Puasa Bersama
Masyarakat secara sukarela dan menggunakan dana pribadi bergotong royong memperbaiki jalan itu lantaran karena rusak parah dan sudah memakan korban jiwa.
Salah satu warga, Abdul Goffar menuturkan jika jalan poros di desanya itu sudah tidak layak.
"Kondisi jalan ini sebelum diperbaiki rusak parah, masyarakat menganggap tidak layak dilewati," kata Abdul Goffar, Rabu, (6/12/2023).
Menurut dia, perbaikan yang diambil alih oleh masyarakat ini karena Pemerintah dinilai lamban. Masyarakat berinsiatif memperbaiki jalan ini tujuannya untuk kenyamanan bersama.
"Jalan ini adalah akses utama masyarakat Desa Pajeruan dalam segala hal. Kalau menunggu perbaikan dari Pemerintah bisa jadi korban yang jatuh di jalan ini bertambah," ungkapnya.