Bus Trans Jatim Dapat Penolakan Sopir Angkot, Begini Kata Pj Bupati Bangkalan

Bus Trans Jatim Dapat Penolakan Sopir Angkot, Begini Kata Pj Bupati Bangkalan Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie saat melepas uji coba Bus Trans Jatim di depan Pendopo Bangkalan. Foto: AHMAD FAUZI/ BANGSAONLINE

BANGKALAN,BANGSAONLINE.com - mulai melakukan uji coba layanan Bus , Senin (22/1/2024).

Namun, rencana operasional Bus bersama feeder-nya mendapat penolakan dari sopir di .

Baca Juga: Pemkab Bangkalan Komitmen Berantas Judol

Pengoperasian dinilai akan mematikan dan penghasilan para sopir .

Saipul, salah satu sopir, meminta memberi solusi untuk permasalahan di .

"Harusnya Pemerintah memberikan jalan keluar terkait amburadulnya di , yang menyebabkan sepinya penumpang. Pemerintah bukan malah menambah armada angkutan massal," ucapnya kepada BANGSAONLINE.com di depan Terminal

Baca Juga: Tak Cukup Bukti, Bawaslu Bangkalan Hentikan Kasus Dugaan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilu

" akan mematikan . Seharusnya survei dulu ke lapangan, saat ini para sopir hanya bawa pulang 20-30 ribu rupiah per hari, terus bagaimana kalau diaktifkan , akan hilang pendapatan dan pekerjaan," sambungnya.

Menunrutnya, pemkab selama ini kurang serius dalam melakukan penataan di . Bahkan dianggap tidak bisa menertibkan berpelat hitam.

" seharusnya dapat membantu menyelesaikan amburadulnya penataan , bukan malah menambah angkutan massal. Bagaimana penumpang ramai, seperti menertibkan angkutan yang tidak resmi (pelat hitam). Karena banyaknya pelat hitam dan kuning hampir seimbang," ujarnya.

"Atau pemerintah buat peraturan, untuk bus yang mau ziarah ke Makam Syaikhona Kholil bisa diturunkan penumpangnya di Terminal , walapun ongkosnya 3.000 rupiah kita mau," usulnya.

Baca Juga: Pj Bupati Bangkalan, Kadispora dan EO Ramai-Ramai Minta Maaf Atas Insiden Pembukaan POPDA Jatim

(Saipul (kanan) bersama para sopir di depan terminal )

Sementara itu, Pj Bupati Arief M Edie berjanji akan menata , baik yang berpelat kuning maupun pelat hitam.

Baca Juga: Panitia Larang Puluhan Wartawan Masuk ke Acara Pembukaan POPDA dan PAPERDA di Bangkalan

"Untuk yang pelat kuning bagaimana nanti berkelompok, mungkin ada 5 mobil menjadi satu kelompok, dan pegang satu mobil. Dan mobil yang 5 unit diminta berhenti beroperasi, sedangkan yang pelat hitam akan kita tertibkan," ungkapnya

"Minta organda mengakomodir, bagaimana mobil kecil, ada 5 mobil, jadikan satu kelompok dan pegang satu bus. Sopirnya bergantian, jadi tidak mematikan rezeki dari angkutan kota," paparnya.

Sedangkan, salah satu penumpang , Siti Aminatus, menyambut baik atas rencana mengaktifkan Bus . Mengingat, di tidak ada ciri khusus.

Apalagi kondisi mobil banyak tidak layak, maka kesalamatan penumpang harus dipikirkan, selain kenyamanan penumpang. 

"Setuju bakal dioperasikan , akan memudahkan transportasi -Surabaya, selain memberikan keselamatan dan kenyamanan angkutan dalam kota," pungkasnya. (uzi/van)

Baca Juga: CETTAR Bawa Jatim Jadi Provinsi Terinovatif se-Indonesia, Sejalan Tingginya Kepuasan Masyarakat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO