OTT Diisukan Lindungi Gus Muhdlor, Wakil Ketua KPK: Segera Panggil dan Periksa Bupati Sidoarjo

OTT Diisukan Lindungi Gus Muhdlor, Wakil Ketua KPK: Segera Panggil dan Periksa Bupati Sidoarjo Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor alias Gus Muhdlor. Foto: Pemkab Sidoarjo

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com – Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membantah melindungi Ahmad Muhdhlor dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT), meski – panggilan Ahmad Muhdlor – dikabarkan lolos dalam OTT itu. Bahkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengklaim telah melakukan pencarian tapi tak ketemu.

"Secara teknis pada hari Kamis sampai Jumat itu kami sudah melakukan secara simultan mencari yang bersangkutan," ujar Nurul Ghufron di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (29/1/2024).

Pernyataan Nurul Ghufron ini menimbulkan tanda tanya. Sebab pada Sabtu (17/1/2024) masih memberikan rilis kepada wartawan untuk merespon OTT yang dilakukan KPK di wilayah kekuasaannya. Saat itu bahkan masih melakukan sidak SMPN 2 Tanggulangin di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin.

Bupati Ahmad Muhdlor percaya bahwa KPK bekerja profesional dan transparan. Ia juga memastikan layanan masyarakat di instansi Pemkab Sidoarjo khususnya di Kantor BPPD Kabupaten Sidoarjo tetap berjalan normal.

"Kami pastikan pelayanan terhadap masyarakat tidak terganggu dengan adanya kasus hukum yang saat ini sedang ditangani KPK. Termasuk layanan pajak di kantor BPPD," ujar Ahmad Muhdlor saat melakukan sidak SMPN 2 Tanggulangin di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin. Sabtu (27/1/2024).

juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sidoarjo sepenuhnya menghormati dan mendukung proses hukum yang sedang berjalan.

"Kami percaya kepada KPK, kami juga menghormati, menghargai semua yang sudah menjadi tugas dan kewenangannya," ucapnya.

juga memastikan bahwa pihaknya sepenuhnya mendukung KPK dalam melakukan pemberantasan korupsi. Oleh karena itu Pemkab Sidoarjo mendukung kelancaran proses penyelidikan perkara yang terjadi di BPPD Sidoarjo.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO