Sekolah Negeri di Pelosok Sumenep Terancam Punah

Sekolah Negeri di Pelosok Sumenep Terancam Punah ilustrasi

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Keberadaan sekolah binaan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten yang berada di pedesaan terancam punah. Pasalnya setiap penerimaan peserta didik baru (PPDB) jumlah siswanya selalu mengalami penurunan dibandingkan sekolah favorit yang berada di perkotaan.

Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Kabid Dikmen) RB Nurul Hamzah mengatakan, selama ini masyarakat cenderung untuk menyekolahkan anaknya di sekolah favorit. Hal itu terlihat dari jumlah siswa saat penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun pelajaran 2015-2016 kemarin.

Baca Juga: ​Kapal Express Bahari Tiba di Sumenep, Segera Disiapkan untuk Pelayaran Perdana

Sekolah favorit yang berada di kabupaten saat ini terdapat dua sekolah, yakni SMAN 1 dan SMAN 2 . Kondisi yang sama juga terjadi di SMPN 1 dan SMPN 2 . ”Kalau di wilayah kecamatan masih banyak yang belum memenuhi pagu. Untuk SMP yang memenuhi pagu baru SMPN 1 dan SMPN 2 ,” katanya.

Dikatakan Nurul Hamzah, pada tahun ajaran baru ini Disdik melakukan sistem baru dalam melakukan PBDB, yakni tidak melakukan rayonisasi di setiap daerah. Itu dilakukan untuk memudahkan semua calon peserta didik untuk memilih sekolah yang diinginkan tanpa harus melihat tempat tingalnya. ”Wajar jika banyak siswa yang berasal dari wilayah pelosok mendaftar ke sekolah yang ada di kota. Karena sudah tidak ada penghambat lagi,” terangnya.

Untuk mengatasi hal itu, Nurul Hamzah mengatakan akan memberikan kesempatan untuk membuka PPDB gelombang ke II. ”Ini kami lakukan untuk memenuhi kuota sesuai rombel (Rombongan Belajar),” ungkapnya. (fay/rvl)

Baca Juga: Tolak Hubungan Badan, Istri di Sumenep Dicekik Suami Hingga Tewas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Perahu Pengangkut BBM Terbakar di Pelabuhan Gayam Sapudi Sumenep':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO