SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Rasa kesepian dapat menyebabkan berbagai macam dampak negatif terhadap kesehatan tubuh apabila merasakannya dalam waktu yang lama.
Beberapa hasil studi menunjukkan bahwa rasa kesepian bisa meningkatkan stress. Hal itu juga telah dikatikan dengan peningkatan risiko masalah Kesehatan mental lainnya, seperti kecemasan, depresi, rendah diri serta gangguan tidur.
Baca Juga: Resep Bubur Kacang Hijau Ketan Hitam Gurih dan Praktis
Dilansir dari Nirlaba Mind, kesepian bisa disebabkan oleh beberapa faktor.
Misalnya, kehilangan orang yang dicintai karena meninggal, pensiun, putus hubungan percintaan, berganti pekerjaan, memulai sekolah di tempat yang baru, menjadi orangtua, dan sebagainya.
Rasa kesepian yang tidak tertangani dalam jangka panjang akan mengubah kepribadian seseorang.
Baca Juga: 5 Makanan yang Bisa Menurunkan Gula Darah dengan Cepat
Hasil studi yang diterbitkan dalam jurnal Personality and Individual Differences menjelaskan bahwa perasaan kesepian dapat memprediksi perubahan ciri-ciri kepribadian Utama dari waktu ke waktu.
"Kepribadian awalnya dipandang sebagai sesuatu yang statis dan tidak berubah. Namun, data empiris menunjukkan, sifat-sifat ini lebih mudah berubah daripada yang diperkirakan sebelumnya," ujar professor Mohsen Joshanloo di Keimyung University.
Profesor Mohsen mengatakan bahwa pengalaman hidup seseorang dapat memengaruhi sifat kepribadiannya.
Baca Juga: Resep Semur Tahu Telur Puyuh, Makanan Berkuah yang Menghangatkan Tubuh
Jadi, perspektif terbaru tentang kepribadian ini menjadi dorongan bagi Profesor Mohsen untuk menyelidiki bagaimana pengalaman hidup yang signifikan seperti kesepian dapat dikaitkan dengan perubahan ciri-ciri kerpibadian dari waktu ke waktu.
Maka dari itu, bila saat ini kita merasakan kesepian, mulailah mencoba membuka diri pada orang lain, tidak membandingkan diri dengan orang lain atau berkonsultasi dengan psikolog.
(ans)
Baca Juga: 5 Jus yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News